Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 22 Sep 2015 - 22:52:17 WIB
Bagikan Berita ini :

Indo Barometer: UU Pilkada Lebih Banyak Negatif

12M-qodari.jpg
M Qodari (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menilai bahwa Undang-Undang pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang ada sekarang lebih banyak sisi negatifnya.

Bagaimana tidak, ujar Qodari, seluruh proses kampanye dikendalikan oleh KPU yang notabenenya sebagai penyelenggara negara.

"Padahal petahana sudah mempunyai nama dan fasilitas, sedangkan bagi penantang, biasanya dari nol," kata Qodari pada Rakernas Nasdem di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (22/9/2015).

Qodari pun mengibaratkan fenomena ini seperti balapan motor, dimana petahana sudah berada 30 kilometer di depan penantang. Ditambah penantang hanya diberi satu liter bensin.

"Kalau tidak kuat-kuat amat, ya 'say goodbye' aja lah buat penantang. Soalnya pasti sangat sulit," tukasnya. (mnx)

tag: #pilkada serentak 2015  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Fadel Muhammad: Fungsi Pengawasan DPD Fokus pada Masalah-Masalah di Daerah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 29 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua MPR Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad mengatakan fungsi pengawasan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) harus lebih diperkuat dalam pengawasan terhadap pemerintah daerah. ...
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...