Berita
Oleh Ahmad Hatim Benarfa pada hari Sabtu, 28 Nov 2015 - 07:47:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Sampurasun Diplesetkan, Bupati Purwakarta Akui Telah Maafkan Habib Rizieq

16dedi-mulyadi.jpg
Dedi Mulyadi (Sumber foto : Istimewa)

BANDUNG (TEROPONGSENAYAN) - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi siap berdialog dengan petinggi Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq terkait permasalahan plesetan salam sunda "Sampurasun" menjadi "Campur Racun", yang terjadi saat Habib Rizieq menyampaikan ceramah di kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

"Kalau bertemu, bicara enggak ada masalah, tapi kalau menyangkut setiap orang ada hak asasi yang harus dihormati, mari kita menghormati. Ini kan perbedaan," kata Dedi di sela-sela acara malam puncak perayaan HUT Angkatan Muda Siliwangi (AMS) Pusat di kota Bandung, Jumat (27/11/2015) malam.

Ia menuturkan secara pribadi dirinya bersikap santai dan telah memaafkan segala tuduhan atau pernyataan yang diutarakan Habib Rizieq dalam ceramahnya beberapa waktu lalu, seperti tudingan Dedi menikahi Nyi Roro Kidul.

"Yang pertama dari sisi pribadi saya terus membuat jawaban, saya tidak menganggap itu tuduhan atau pertanyaan dari mulai makna Sampurasun dan pertanyaan di dalamnya menganggap saya menikah dengan Nyi Roro Kidul, saya sudah menjawab semuanya dengan baik," tutur dia.

Orang nomor satu di Purwakarta ini mengaku, telah terbiasa dengan segala tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya.

"Saya pribadi sudah terlalu biasa menghadapi berbagai tuduhan, yang menyangkut tentang pribadi saya," katanya.

Sementara itu, terkait plesetan "Sampurasun" menjadi "Campur Racun" ia menegaskan salam Sunda tersebut memiliki makna yang bagus dan tidak bertentangan dengan kaidah agama Islam.

"Sebelum Sampurasun populer seperti saat ini, mungkin bisa dikatakan saya pejabat pertama di Jawa Barat yang mengucapkan itu di berbagai acara pemerintah," klaimnya.

Menurut dia, "Sampurasun" kepanjangan dari "Sampurna Ning Insun" yang berarti sempurnakan diri anda dan ada empat penyempurnaan yang harus dilakukan yakni penyempurnaan telinga, mata, hidung, lidah dan kesemuanya berfokus dalam hati.(yn/ant)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Perdagangan Forex Teregulasi di Indonesia: Infrastruktur, Akses, dan Hal yang Perlu Dipertimbangkan

Oleh Fath
pada hari Senin, 30 Jun 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Dalam beberapa tahun terakhir, minat terhadap perdagangan ritel di Indonesia mengalami peningkatan. Forex, komoditas, dan indeks menjadi instrumen utama yang digunakan oleh ...
Berita

Squad Nusantara Pagedangan Semarakkan HUT Bhayangkara ke-79 di Pagedangan Dengan Melaksanakan Senam Sehat Bersama

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Squad Nusantara Kecamatan Pagedangan menggelar kegiatan Senam Sehat yang melibatkan puluhan masyarakat ...