Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 09 Des 2015 - 14:04:15 WIB
Bagikan Berita ini :

Dianggap Jadi Konsultan Ahok, ICW Bantah Tuduhan DPRD DKI

81kantor-ICW.jpg
Kantor ICW (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Indonesia Corruption Watch (ICW) membantah tudingan Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik yang beberapa waktu lalu menyebut ICW sudah tak lagi pro pemberantasan korupsi.

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan ‎mengaku tak terima dengan tuduhan yang menyebut lembaganya telah berubah menjadi konsultan pribadi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Enggak lah, gak betul itu. Kami enggak dalam kapasitas apapun untuk melindungi Ahok," kata Abdullah, di Jakarta, Rabu (9/12/2015).

Taufik sebelumnya mengkritisi sikap ICW yang melaporkan Kepala BPK DKI Efdinal ke Mahkamah Kode Etik BPK RI atas penyalahgunaan wewenang lahan TPU Pondok Kelapa.

Pasalnya, waktu pelaporan itu dilakukan ICW tak lama setelah laporan temuan BPK DKI atas kasus pengadaan lahan RS Sumber Waras ke KPK.

"Soal yang kami laporkan (Efdinal) ke Mahkamah Kode Etik BPK, secara substansi sudah jadi kewajiban ICW. Kami menemukan ada indikasi penyalahgunaan kewenangan dan kami ada data soal (lahan TPU) itu," ujar Abdullah.

Justru, kata dia, ICW salah jika mendiamkan permasalahan tersebut. Sebab, tugas utama ICW juga untuk melakukan pengawasan terhadap fungsi auditor negara.

"Artinya, tidak relevan soal momentum bersamaan (antara pelaporan Efdinal dengan temuan RS Sumber Waras). Tidak ada tendensi atau kepentingan tertentu," kata dia.

Bahkan, Abdullah juga menegaskan, bahwa ICW mendukung penuh tindaklanjut terhadap temuan-temuan BPK yang terindikasi kerugian daerah dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemprov DKI Tahun Anggaran 2014.

"Kami tegaskan bahwa sebenarnya ICW pada arah untuk selalu mengkritisi terhadap potensi penyimpangan anggaran apapun," tandasnya. (mnx)

tag: #icw  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...