Berita
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Rabu, 17 Feb 2016 - 11:33:25 WIB
Bagikan Berita ini :

Taufik Ngelus Dada Karena Pengamat Kerap Bela Ahok Habis-Habisan

67Muhammad-Taufik.jpg
Muhammad Taufik (Sumber foto : ISTIMEWA)

JAKARTA, (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik mengaku tak habis pikir dengan reaksi sebagian kalangan yang mencibir kunjungan bakal calon Gubernur DKI dari PKB, Ahmad Dhani ke kawasan Kalijodo.

Padahal, menurut Taufik, kedatangan Dhani ke Kalijodo merupakan tindakan positif yang layak diapresiasi.

"Ahmad Dhani itu datang, karena ingin berdialog langsung dengan warga. Dhani ingin kasih contoh sama Ahok (Gubernur DKI), kalau dialog itu jauh lebih baik ketimbang pengerahan aparat bersenjata lengkap," kata Taufik kepada TeropongSenayan di Gedung DPRD, Jakarta, Selasa (16/02/2016).

Karena itu, Ketua DPD Gerindra DKI ini, justru amat menyayangkan adanya pihak-pihak yang mencibir kedatangan Dhani.

"Saya heran, pengamat sekarang lucu-lucu, banyak yang bela Ahok mati-matian. Aneh, mereka (pengamat) kayaknya sudah beralih profesi jadi tim suksesnya Ahok. Masa kalau orang kritik Ahok jadi salah semua," sindir Taufik.

"Jangan gitu dong, masa orang datang (ke Kalijodo), diolok-olok. Dia (Dhani) datang karena bersimpati terhadap warga yang akan kena gusur," ujar Taufik.

Taufik pun meminta agar Pemprov DKI belajar dari pengalaman saat penertiban di Kampung Pulo beberapa bulan silam.

Taufik meminta, agar Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak lagi menggunakan cara-cara pengerahan aparat bersenjata lengkap, yang justru berpotensi bentrok dan jatuhnya korban.

"Saya yakin penggusuran bisa dilakukan secara baik-baik kalau mengedepankan langkah persuasif. Pokoknya, kita (DPRD) enggak mau lagi melihat kejadian Kampung Pulo, jangan sampai ada korban," pesan Taufik. (lih)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement