Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Kamis, 17 Mar 2016 - 13:45:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Tak Setuju Dukung Ahok, Kader Hanura Minta Elite Partai Dengarkan Aspirasi

86massa-hanura.jpg
Hanura (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - DPP Hanura diminta mendengarkan aspirasi kader di akar rumput perihal calon yang bakal didukung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

Demikian disampaikan Ketua DPC Hanura Jakarta Timur, Muhammad Guntur, menyusul kabar elite partainya telah mendukung pencalonan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dari jalur perseorangan.

"Seharusnya DPD dan DPP memahami, kalau di bawah tidak menginginkan mendukung Ahok. Jangan memaksakan lah," kata Guntur kepada wartawan, Kamis (17/3/2016).

Guntur menjelaskan, penolakan kader akar rumput terhadap pencalonan petahana Ahok terjadi di hampir sejumlah wilayah di DKI.

“Gejolaknya bukan hanya di Timur saja. Gejolak ini juga terjadi di Barat, Utara, Pusat," ungkap anggota Komisi D DPRD DKI ini.

Bahkan, kata dia, para kader yang menjadi pengurus di tingkat PAC dan ranting siap membekukan kepengurusannya.

Sedikitnya, ada 10 kepengurusan di tingkat PAC dan 65 struktur di level ranting untuk DPC Hanura se-Jaktim.

"Mereka sudah kasih warning, komitmen sejak akan dilantik, tidak mau mengusung Ahok," tandasnya. (mnx)

tag: #dki-jakarta  #pilkada-jakarta-2017  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...