Jakarta
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Rabu, 04 Mei 2016 - 19:00:06 WIB
Bagikan Berita ini :

Diintimidasi Pengembang, Rizal Akan Minta TNI Kawal Nelayan

9reklamasi.JPG
(Sumber foto : Dokumen TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Menteri Koordinator Maritim Rizal Ramli geram saat mendengar kabar tentang seringnya ada intimidasi dari pihak pengamanan perusahaan pengembang reklamasi kepada para nelayan di pesisir Teluk Jakarta.

Menyikapi hal itu, Rizal mengaku akan segera membentuk tim gabungan yang terdiri dari beberapa Kementerin terkait dan pihak Kodam V Jaya.

Tim gabungan tersebut nantinya akan mengawal para nelayan yang akan mencari ikan agar terbebas dari segala gangguan dan pengusiran keamanan pengusaha.

"Saya segera bentuk tim gabungan, perwakilan dari Bu Susi, Bu Siti dan Kodam V Jaya akan mengawal para nelayan," kata Rizal disela-sela kunjungannya di Teluk Jakarta, Rabu (4/5/2016).

Tim gabungan itu juga dimaksudkan untuk mengawasi proses reklamasi yang seharusnya sudah dihentikan sampai persyaratan dalam moratorium reklamasi terpenuhi.

Sebelumnya. para nelayan mengeluhkan bahwa mereka tidak dapat mendekati Pulau G yang berjarak 300 meter dari Pelabuhan Muara Angke, mereka yang mendekat selalu diusir oleh pihak keamanan pulau. (icl)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
HUT R1 2025 AHMAD NAJIB
advertisement
HUT RI 2025 M HEKAL
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 2025 SOKSI
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...