Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Senin, 05 Des 2016 - 12:51:11 WIB
Bagikan Berita ini :

Ini Kata Kapolri Alasan Instruksinya Tidak Digubris Saat Aksi 411

71tito.jpg
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Kapolri Jenderal Tito Karnavian membeberkan alasan instruksinya pada demonstrasi 4 November (411) 2016 lalu di depan Istana Negara tidak digubris anak buahnya.

Kapolri saat itu meminta agar anak buahnya tidak menembakan gas air mata terhadap para demonstran 'Aksi Bela Islam' jilid II.

Menurut Tito, saat itu instruksi ada dua, yakni kepada anak buahnya dan terhadap demonstran untuk mundur. Namun, kata dia, saat itu ketika polisi menahan tembakan gas air mata, justru ada demonstran yang maju dengan melempar batu ke arah petugas.

"Kemudian mereka, maju mundur maju mundur. Sehingga perintah Kapolri seolah tidak digubris," kata Tito dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR di Gedung Nusantara III DPR, Jakarta, Senin (5/12/2016).

Sementara itu, Tito pun mengungkapkan, kalau dalam kejadian bentrokan tersebut ada beberapa polisi yang tertusuk bambu runcing oleh oknum massa aksi.

"Ada polisi juga yang tertusuk bambu runcing," ucapnya.(yn)

tag: #aksi-4-november-2016  #kapolri  #komisi-iii  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

GP Ansor Apresiasi Prabowo Bangun Kampung Haji di Makkah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor menyampaikan apresiasi tinggi kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto atas kebijakan dan arah kepemimpinan beliau yang ...
Berita

TelkomGroup Siaga Nataru 2025/2026, Pastikan Layanan Andal dan Percepat Pemulihan Jaringan di Wilayah Bencana

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama seluruh operating company memastikan kesiapan infrastruktur digital menjelang momentum Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 ...