JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Partai pengusung Gubernur DKI terpilih, Anies Baswedan, partai Gerindra angkat suara terkait pengakuan Istana yang menilai kegagalan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memberi aura positif bagi investasi di Indonesia.
Diketahui, usai kunjungannya ke luar negeri, beberapa kepala negara memuji keberhasilan Presiden Jokowi dalam melaksanakan pesta demokrasi di Pilkada DKI Jakarta 2017 dengan tenang dan damai tanpa keributan yang berarti.
Kendatipun sebelum pencoblosan kondisi Ibukota terasa 'keras' dan menegang dengan suhu Politik yang sangat tinggi.
Sekretaris DPD Gerindra DKI Jakarta, Husni Thamrin menyatakan, apresiasi dari dunia internasional tak lepas dari peran warga Jakarta yang cerdas dalam memilih pemimpin.
"Saya kira, poin pentingnya adalah rakyat Jakarta memilih Gubernur dan Wakil Gubernur yang tepat untuk memimpin Jakarta ke depan," kata Thamrin, di Jakarta, Rabu (3/5/2017).
Menurutnya, keberhasilan pasangan Anies-Sandi menumbangkan petahana Ahok-Djarot dengan tenang dan damai tanpa kerusuhan itu patut disambut baik. Mengingat, sebelumnya di kalangan masyarakat berhembus isu tentang keberpihakan Istana untuk memenangkan sang petahana Ahok.
"Inilah yang merangsang investor dari berbagai Negara. Mereka percaya dan yakin bisa berinvestasi secara fair dan sehat di dalam Negeri. Khususnya, di Ibu Kota Jakarta ini," jelas Thamrin.
Karenanya, politisi senior DKI ini menghimbau agar para Ahoker tidak terlalu lama larut dalam kesedihan pasca kegagalan jagoannya.
"Sebaiknya para Ahoker segera Move On. Jika Jokowi dan pimpinan negara lain saja berpikir positif, kenapa Ahoker masih tidak terima? Sudah lah tidak usah lagi kirim-kirim bunga ke Balai Kota, permainan sudah selesai," ujarnya.
Dijelaskan Thamrin, untuk menunjang iklim yang baik dan sehat, selama masa transisi ini hingga Oktober dibutuhkan proses rekonsiliasi dan legowo dalam menerima ketetapan tuhan yang maha esa.
"Supaya, pada gilirannya nanti sebagai langkah awal Anis-Sandi dapat memulai tugas-tugasnya dengan baik dalam merealisasikan janji-janji kampanyenya selama 5 tahun ke depan," ungkap Thamrin.
"Bukankan kata orang bijak; 'langkah awal yang baik itu separuh dari perjalanan untuk mencapai keberhasilan'. Nah, saatnya kita beri apresiasi yang tinggi untuk semua pihak yang telah ambil bagian dalam keberhasilan pesta demokrasi di Pilkada DKI 2017 karena sejatinya keberhasin ini adalah keberhasilan seluruh Warga Jakarta," pungkasnya.
Diketahui, sebelumnya Sekretaris Kabinet Pramono Anung menuturkan, bahwa Presiden Jokowi secara resmi akan menerima terpilihnya gubenur Jakarta terpilih setelah KPU memutuskan, dan rencananya akan dilakukan para 5 Mei mendatang.
Dengan terpilihnya Anies Baswedan sebagai gubernur DKI Jakarta akan menjadi hal positif bagi investor.
"Dunia luar selalu melihat bahwa perbedaan yang ada 'di bawah', ternyata Indonesia sudah mengalami proses pendewasaan secara politik dan demokrasi," ujar Pramono di Istana Negara, Selasa (2/5/2017).
Menurut Pramono, sanjungan kepada pemerintah Indonesia atas keberhasilannya mengkonsolidasikan demokrasi dan politik bukan hanya didapat ketika Jokowi berbicara di depan para investor di Hongkong.
Dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN, Presiden juga mendapat apresiasi serupa dari pemimpin negara lain karena mampu menjaga kondisi Indonesia tetap aman.
Hal ini didapat bukan hanya dikarenakan kinerja pemerintah, tapi seluruh elemen masyarakat yang sudah dewasa dalam menghadapi perbedaan.
Sebelumnya pada Forum Bisnis Indonesia-Hong Kong, Jokowi memaparkan mengenai Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies disebut sosok yang tepat dan mampu memimpin Ibu Kota. (icl)
