Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Sabtu, 13 Mei 2017 - 00:55:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Ketua DPR RI: Gagasan Pendidikan Ki Hadjar Membakar Benih Kobodohan

23IWN_9540.JPG
Ketua DPR RI Setya Novanto (Sumber foto : Istimewa )

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Tanggal 2 Mei, Indonesia peringati Hari Pendidikan Nasional. Sejarah perjuangan pendidikan nasional yang dimotori oleh Raden Mas Suwardi Suryaningrat yang dikenal dengan nama Ki Hadjar Dewantara.

Ki Hadjar Dewantara seorang keturunan priyayi atau bangsawan yang ikut berperan dalam kemerdekaan Indonesia. Dia juga sangat peduli pada pendidikan untuk rakyat jelata. Ki Hajar Dewantara bahkan pernah diasingkan oleh pemerintah kolonial Belanda.

Ketua DPR RI Setya Novanto mengingatkan bahwa Ki Hadjar Dewantara mampu membuka mata seluruh rakyat Indonesia tentang pentingnya Pendidikan. Jendela dunia pun mulai terbuka, seluruh perenungan dan pemikiran bangsa mulai bangkit. Ternyata, tak ada hukuman yang lebih menyedihkan dari terpenjara dan terbelenggu oleh kebodohan.

"Benih-benih kebodohan yang ditanamkan di ladang pemikiran rakyat Indonesia oleh penjajah Belanda, terbakar hangus oleh pendidikan yang digagas Ki Hadjar Dewantara, sepulangnya beliau ke bumi pertiwi dari pengasingan di Belanda," papar Novanto dalam rilis yang diterima Parlementaria, Selasa (2/5/2017).

Dia juga mengakui, kesuksesannya terinspirasi dari Ki Hadjar Dewantara. "Sejarah Ki Hadjar Dewantaralah yang mengispirasi dan menggerakkan saya untuk tetap maju dan berjuang agar tetap sekolah di tengah himpitan ekonomi keluarga saya saat itu," kenang Novanto.

Dia menceritakan, dulu nekat masuk ke perguruan tinggi menjadi mahasiswa di Surabaya. Untuk meringankan biaya, dia bekerja sebagai sopir sekaligus pembantu agar tidak perlu membayar kos. Ia pun mendapatkan gaji untuk membiayai kuliah. "Saya juga mengisi waktu luang saya untuk berjualan beras di pasar, lalu menjadi tukang cuci mobil di sebuah dealer mobil di Surabaya, hingga menyelesaikan kuliah," ungkap Novanto.

Pemilik dealer mobil mengetahui bahwa Novanto kuliah jurusan akuntasi. Sang pemilik bertanya kepada Novanto bagaimana meningkatkan penjualan mobil dan mengembangkan perusahaan. Novanto pun menjawab dengan memberikan gambaran planning perusahaan, sesuai dengan ilmu yang dikuasainya.

"Alhamdulillah pemikiran saya diterima, bahkan pemilik dealer mempercayakan saya untuk menjadi ketua penjualan mobil Indonesia bagian timur. Sampai akhirnya saya menjadi pengusaha nasional dan Ketua DPR RI," tuturnya.

Dia mengatakan, itu semua tak lepas dari pendidikan, semangat, dan kerja keras, sehingga hidupnya bisa berubah. Dia juga mengimbau kepada generasi muda, dari manapun asal-usulnya agar jangan takut melangkah, apalagi untuk melanjutkan pendidikan setinggi-tingginya. Masa depan bangsa ini akan rapuh jika anak bangsa tidak mengecap pendidikan yang cukup.

"Mari kita jadikan hari pendidikan nasional sebagai pelecut semangat belajar di negeri ini," seru Novanto. Dia juga berharap, agar jangan hanya merayakan Hari Pendidikan Nasional sekadar seremoni semata, tapi esensi dari pendidikan nasional juga patut diaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari.(dia)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
HUT R1 2025 AHMAD NAJIB
advertisement
HUT RI 2025 M HEKAL
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement