JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Polisi hingga kini mengaku masih kesulitan mencari pelaku penyebar konten dugaan pornografi di situs baladacintarizieq.
"Itu kan semua alamatnya palsu semua, sedang kita dalami, sedang kita lidik sampai sekarang kita masih berupaya dan bekerja keras untuk mencari siapa sebenarnya yang mengupload itu," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono di Markas Polda Metro Jaya, Senin (5/6/2017).
Karena alasan itulah, Argo menjelaskan hingga kini pelaku penyebar konten pornografi di situs baladacintarizieq belum juga tertangkap.
Meski demikan, ia menegaskan kalau pihaknya tentu terus berupaya mencari pelaku.
"Ya namanya berubah-ubah, namanya palsu semua, gimana ya. Kita juga bukan superman iya toh, gitu kita pelan-pelan," ujar dia.
Seperti diketahui, Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya telah menetapkan pimpinan Front Pembela Islam, Rizieq Shihab sebagai tersangka dalam kasus dugaan percakapan (chat) mesum yang dituduhkan pada dirinya dan wanita bernama Firza Husein, Senin 29 Mei 2017.
Polisi menerapkan Pasal 4 ayat 1 juncto pasal 29 dan atau Pasal 6 juncto pasal 32 dan atau Pasal 9 juncto Pasal 35 Undang-undang nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.
Sebelum Rizieq, Firza Husein sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka pornografi dalam kasus itu pada Selasa 16 Mei 2017. Untuk diketahui, Kasus chat mesum antara Rizieq dan Firza mencuat setelah tersebar di sebuah situs bernama domain baladacintarizieq.
Di situs yang kini sudah tidak bisa diakses itu, terdapat percakapan mesra seorang pria bernama akun WhatsApp Rizieq dengan wanita diduga Firza Husein. Tak hanya percakapan, di dalam situs itu juga dimuat sejumlah foto vulgar wanita. (icl)