Berita
Oleh syamsul bachtiar pada hari Jumat, 23 Jun 2017 - 09:55:30 WIB
Bagikan Berita ini :

PDIP: Sebelum Cabut Subsidi Listrik, Dengarkan Jeritan Rakyat

55listrik.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Politisi PDIP Darmadi Durianto mememinta pemerintah tidak asal mencabut subsidi listrik 900 VA. Dia mengingatkan, sebelum mencabut subsidi sebaiknya pemerintah melihat, mempertimbangkan dan merasakan langsung kondisi masyarakat di bawah.

"Datangi masyarakat, dengarkan jeritan hati mereka," ujar Bendahara Megawati Institute itu saat dihubungi di Jakarta, Jumat (23/6/2017).

Menurutnya, kebijakan tersebut sangat kontraproduktif karena banyak penolakan dari masyarakat bawah.

"Artinya banyak masyarakat pengguna 900VA tidak setuju dicabut subsidinya karena hanya menambah beban," tandas Darmadi.

Untuk itu, Darmadi kembali mengingatkan, sebaiknya pemerintah dan PLN meninjau dan melakukan verifikasi ulang kebijakan tersebut. Pemerintah, kata dia, jangan hanya memperhatikan economic gain, tapi aspek political gain juga diperhatikan.

"Kekhawatiran saya ada data yang salah yang dipakai pemerintah. Jangan sampai pemerintah salah menggunakan data, karena jika salah menggunakan data imbasnya masyarakat yang masih butuh subsidi tapi dicabut," tegasnya.

Menurutnya, persoalan data tidak bisa dianggap main-main karena efek dominonya cukup signifikan.

"Karena jumlah yang dicabut kan besar sekali. Dari data 22.9 juta pengguna daya listrik 900 VA, hanya dikurangi 4.1 juta pelanggan yang masih berhak dapat subsidi. Dengan kata lain itu sama artinya ada sekitar 18.8 juta pelanggan 900VA yang dicabut. Kan besar sekali. Jadi data yang dipakai bisa saja salah," terang dia.

Dia mengakui, saat ini beban masyarakat dan pemerintah begitu tinggi. Untuk itu, lanjut dia, harmonisasi kedua beban tersebut menjadi sangat penting.

"Tapi mencabut subsidi dengan data yang salah tentu sangat berbahaya. Verifikasi ulang data pelanggan 18.8 juta yang dicabut subsidinya harus didata ulang," pungkasnya.

Seperti diketahui, per 1 Mei PLN mengeluarkan kebijakan pencabutan subsidi listrik 900 VA. Kebijakan tersebut dilakukan setelah sebelumnya PLN mendapat persetujuan dari Komisi VII DPR. (plt)

tag: #listrik  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...