BANDUNG (TEROPONGSENAYAN)--Bakal calon gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hingga kini belum menentukan calon pendampingnya di Pilgub Jabar. Ia mengaku masih menunggu hasil survei.
Wali Kota Bandung itu berharap partai pengusungnya memberi kebebasan terhadap siapa calon wakil yang akan mendampinginya.
"Saya berharap partai memberi saya kebebasan agar mendapat chemistry yang baik untuk lima tahun ke depan. Agar kita bisa bekerja secara baik dan tenang," kata Emil ditemui usai acara temu Kader Posyandu Kota Bandung, Senin (13/11/2017).
Ia mengaku, dalam minggu ini dirinya akan melakukan koordinasi dengan seluruh partai pengusung guna membicarakan soal calon wakilnya tersebut.
Menurut Emil jika semua partai pengusung akan mengajukan calon wakil maka keputusan akan dipilih melalui proses survei langsung ke masyarakat.
"Kalau saya tidak pilih-pilih (wakil). Kita lihat survei apakah masyarakat menerima atau tidak. Kalau respon baik berarti (calon) disukai, kalau tidak baik berarti kurang disukai," ucapnya.
Sejauh ini terdapat sejumlah nama yang santer disebut akan mendampingi Emil di Pilgub Jabar 2018. Dari empat partai pengusung hampir semuanya mengajukan nama untuk diajukan menjadi calon wakil.
Beberapa nama populer yang diajukan adalah kader PPP sekaligus Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum dan kader Golkar yang juga anggota DPR RI Daniel Mutaqien Syafiuddin.(yn)