Berita
Oleh M Anwar pada hari Rabu, 07 Feb 2018 - 07:10:02 WIB
Bagikan Berita ini :

PKS Syaratkan Hal Ini Jika Fahri Hamzah Mau Balik ke PKS

34011545620160810-182513780x390.jpg
Fahri Hamzah (Sumber foto : Dok Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) siap menerima kembali Fahri Hamzah bila konsisten masih ingin menjadi kadernya. PKS memang telah memecatnya dari keanggotan, namun Fahri menyatakan masih menjadi bagian dari partai yang kini dipimpin Sohibul Iman itu berkat menang di tingkat pengadilan.

"Tentang keinginan Beliau tetap di PKS tentu kami gembira jika Pak Fahri ingin tetap di PKS," ujar Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera Rabu (7/2).

Bila benar masih ingin di PKS, ia meminta Fahri untuk tidak melakukan aksi atau berucap yang membuat tidak nyaman kader lainnya.

"Seorang anggota partai tentu tidak akan melakukan tindakan yang membuat seluruh penghuninya tidak nyaman. Tapi tentu jika seseorang mengganggap itu adalah rumahnya akan sama-sama menjaga rumah tersebut, bukan malah melakukan aksi yang membuat penghuni rumah tak nyaman," jelasnya.

PKS, lanjut Mardani, juga akan membebaskan wakil ketua DPR RI tersebut untuk memilih partai politik setelah sudah tak dianggap lagi oleh PKS. Ia mengungkapkan, PKS hanya mendoakan Fahri bisa memberi kontribusi terbaiknya dengan memilih parpol yang tepat dan sesuai.

"Pak Fahri dalam pandangan PKS orang bebas. Monggo mau ke mana, dan PKS mendoakan yang terbaik bagi Beliau," tuturnya.

Seperti diketahui, kabar merapatnya Fahri Hamzah ke Partai Golkar semakin santer setelah sempat menyambangi Kantor DPD Golkar DKI guna menghadiri acara bertajuk 'Netizen Ngopi Bareng Fahri' di kawasan Pegangsaan Barat, Jakarta Pusat, Jumat 2 Februari 2018 malam.

Bahkan dukungan untuk masuk Golkar datang dari mantan kolega Fahri di pimpinan DPR yaitu mantan ketua Setya Novanto. Setnov yang juga mantan ketua umum Golkar itu mendukung Fahri bergabung dengan partainya. Novanto menuturkan, Golkar akan rugi bila tidak memiliki kader sekelas Fahri Hamzah.

"Tentu kami serahkan kepada saudara Airlangga. Kalau saya secara pribadi, bukan hanya beruntung, tapi sayang kalau enggak bisa dapat seorang Fahri," kata Setya Novanto di sela-sela persidangan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (5/2)

Namun, Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan belum ada pembicaraan formal maupun informal antara Fahri Hamzah dengan DPP Partai Golkar terkait hal ini. Meski begitu, Golkar merasa senang dan membuka pintu apabila Fahri Hamzah hendak bergabung dengan partai yang dipimpin Airlangga Hartarto itu.

Meski akan menerima dengan lapang, lanjut dia, Fahri Hamzah harus tetap mengikuti prosedur yang ada di Golkar. Termasuk, mendukung Joko Widodo (Jokowi) dalam Pemilihan Presiden 2019.

"Ya itu juga Beliau Pak Fahri mau pindah ke Partai Golkar harus ikut juga kan kebijakan-kebijakan Partai Golkar itu mau mengampanyekan Pak Jokowi sebagai calon presiden. Gitu kan termasuk juga ikut pada kebijakan-kebijakan DPP yang lain," ucapnya. (aim)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Fraksi PKS Terus Berjuang Untuk Kesejahteraan dan Perlindungan Buruh

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 01 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini mengucapkan selamat Hari Buruh dan berharap agar kebijakan negara semakin menyejahterakan dan melindungi pekerja baik di dalam maupun ...
Berita

Nurhayati Effendi Berharap Hubungan Buruh dengan Pengusaha Makin Harmonis

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi IX DPR RI Nurhayati Effendi berharap hubungan harmonis antara pekerja dengan pengusaha dapat terwujud pada momen peringatan Hari Buruh Nasional atau May Day ...