Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Kamis, 27 Sep 2018 - 20:25:52 WIB
Bagikan Berita ini :

DPR Minta PSSI Segera Klarifikasi Tewasnya Suporter Persija ke FIFA

9pssi_sanksi_fifa_1-169.jpg.jpg
PSSI dan FIFA (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian meminta Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) segera mengklarifikasi perihal tewasnya suporter Thejak pada laga Persib Vs Persija, di depan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jawa Barat, Minggu (23/9/2018) lalu.

“Klarifikasi ke FIFA tersebut agar tidak merugikan persepakbolaan Indonesia. Karena sepak bola itu seharusnya menjadi olah raga yang menghibur masyarakat,” kata politisi Golkar itudalam dialektika demokrasi 'Duka Sepakbola Salah Siapa?' bersama anggota FPKS Nurhasan Saidi, dan pengamat Sepakbola Agustinus Edy Permana,di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (27/9/2018).

Hetifah juga meminta publik tidak selalu menyalahkan suporter, karena selain sudah ada payung hukum, ada panitia penyelenggara, ada PSSI.

Sedangkan PSSI sudah memutuskan menghentikan sementara Liga 1, sampai kasus tewasnya Haringa itu tuntas.

"Penghentian Liga 1 itu karena darurat, namun ada kepentingan lain yang harus diselesaikan. ‘Yaitu, aturan suporter, apakah perlu dikelola secara khusus? Misalnya diberi wawasan kemanusiaan, kebangsaan, toleransi, kebhinekaan, dan kesadaran hukum,” ujar Hetifah lagi.

Menurut Hetifah, perilaku buruk suporter selama ini mungkin karena lebih menekankan pada permainan sepak bolanya, namun tidak pada karakter, mental, etika dan loyalitas suporter.

“Jadi, aturan dan perilaku suporter yang harus menjadi perhatian bersama,” pungkasnya. (Alf)

tag: #pssi  #fifa  #komisi-x  #dpr  #partai-golkar  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...