JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Pemerintah Provinsi DKI menganggarkan dana sebesar Rp 60 miliar untuk membantu korban bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah.
"Pemprov DKI akan mengalokasikan Rp 60 miliar untuk membantu meringankan beban di sana. Penanggulangan bencana kita akan koordinasikan dengan Pemprov Sulawei Tengah," kata Gubernur DKI Anies Baswedan di Monumen Nasional, Jakarta, Senin (1/10).
Anies menyebutkan, selain itu, pihaknya juga mengirimkan personel dari lembaga-lembaga kemanusiaan untuk membuka posko yang dapat menerima bantuan dari warga ibukota.
"Kita siapkan Balaikota DKI sebagai tempat untuk penampungan bagi lembaga-lembaga, organisasi-organisasi, yang selama ini menyalurkan bantuan ke Sulawesi Tengah. Mereka ada banyak sekali, mulai dari lembaga Palang Merah, Aksi Cepat Tanggap, Dompet Dhuafa," tambahnya.
Nantinya, warga Jakarta yang ingin memberikan bantuan seperti pakaian, obat-obatan dan bahan makanan untuk korban bencana bisa datang ke Balaikota DKI, mulai hari ini.
"Di Balaikota mulai hari ini. Jadi kita bukan Pemprov ya, tapi Pemprov mengundang memfasilitasi lembaga-lembaga untuk mereka bisa pakai tempat (Balaikota) sehingga kalau mau nyumbang mudah untuk menjangkaunya," ujar Anies.(yn)