Jakarta
Oleh Bara Ilyasa pada hari Jumat, 16 Nov 2018 - 17:08:24 WIB
Bagikan Berita ini :

Senator Jakarta Minta Cawagub DKI Baru Bekerja dengan Hati

25Senator-Jakarta-Pemimpin-Ibukota-Harus-Berpihak-kepada-yang-Lemah-660x400.jpg.jpg
Anies, Sandi dan Fahira Idris. (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dinamika pemilihan kandidat Calon Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta yang sudah kosong hampir tiga bulan memasuki babak baru.

Tidak lama lagi calon-calon yang disodorkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan melalui proses uji kelayakan dan kepatutan oleh tim yang dibentuk oleh Gerindra dan PKS. Jika tidak ada aral melintang, warga DKI Jakarta akan mempunyai Wakil Gubernur baru menggantikan Sandiaga Uno.

Senator atau Anggota DPD RI asal DKI Jakarta, Fahira Idris mengingatkan, filosofis janji kampanye Anies-Sandi pada Pilkada 2017 yang saat ini sudah diterjemahkan ke dalam RPJMD DKI Jakarta 2018-2022.

RPJMD yang berisi visi misi itu, menurut Fahira, sangat humanis karena mempunyai ruh untuk menjadikan manusia Jakarta sebagai subjek utama pembangunan.

Oleh karena itu, lanjut dia, Wagub yang akan terpilih nantinya harus mampu menyelami filosofis pembangunan tersebut.

“Aspek utama dari semua program pembangunan di Jakarta saat ini adalah berpihak kepada mereka yang selama ini lemah dan dilemahkan, dan memperkuat mereka yang terpinggirkan atau singkatnya programnya humanis. Itu filosofisnya, sehingga tidak cukup kerja keras tetapi juga harus dijalankan dengan hati,” ujar Fahira di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta (16/11/2018).

Menuruf Fahira, selama lebih setahun dipimpin Anies-Sandi, Jakarta sudah berada di jalur atau track yang benar. Selain berbagai janji kampanye berhasil ditunaikan, berbagai indikator kehidupan juga membaik mulai dari angka kemiskinan yang menurun (hingga Maret 2018 menurun 0,21 poin atau berkurang sebesar 20,01 ribu orang dalam enam bulan terakhir) hingga pertumbuhan ekonomi melaju sebesar 6,41 persen di kuartal III 2018 setelah mengalami perlambatan di kuartal sebelumnya.

Berbagai capaian ini, lanjut Fahira, kerena program pembangunan Jakarta yang humanis dijalanakan dengan hati, tegas berpihak kepada mereka yang lemah yang didukung oleh pola kepemimpinan yang tidak sekedar menjadi administrator bagi warga tetapi menjadi pemimpin yang membuka ruang kolaborasi bagi warga sebagai subjek pembangunan.

“Saya berharap, siapapun (wagub) yang terpilih sudah mempelajari, memahami, dan menyelami filosofi pembangunan Jakarta saat ini,” pungkas Fahira yang kini mencalonkan diri kembali sebagai Anggota DPD RI DKI Jakarta pada Pemilu 2019. (Alf)

tag: #dpd  #dki-jakarta  #pemprov-dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...