Opini
Oleh Andi Arief (Wasekjen DPP Partai Demokrat) pada hari Rabu, 26 Des 2018 - 13:12:17 WIB
Bagikan Berita ini :

Jawa Sumatera Pernah Bersatu

5andi-arief.jpg.jpg
Andi Arief (Wasekjen DPP Partai Demokrat) (Sumber foto : ist)

Tsunami Aceh 2004, mengejutkan kita semua karena pengetahuan tentang gempa tua dan tsunami yang hilang. Korban ratusan ribu, peradaban sempat terancam. Kita belajar dan cepat bangkit. Memori kita terhadap masa lalu harus selalu disegarkan.

Krakatau dan Selat Sunda hanya ratusan kilometer dari Ibu kota. Ada catatan sejarah kelam tentang letusan dan gempa besar di sana. Jika kita menganggapnya biasa-biasa saja, maka alam akan mengganjar kita dengan hal luar biasa.

Politik bisa merenggangkan hubungan antar manusia --bahkan antar saudara--. Tetapi bencana tidak ada alasan untuk tidak bersatu. Sejarah dalam kitab suci, perbedaan pendapat menghadapi bencana menyebabkan kepunahan, terutama yang katastrofi sifatnya.

Longsoran vulkanik menyebabkan tsunami,cara Tuhan dan alam ingatkan kita semua tentang bagaimana seharusnya kita menghadapi kemungkinan tsunami yang lebih besar di tempat yang sama dengan mekanisme berbeda. Paling tidak seperti 1883, atau yg memisahka Jawa dan Sumatera tahun 516.

Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

tag: #tsunami  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Opini Lainnya
Opini

Ahlan Wa Sahlan Prabowo Sang Rajawali!

Oleh Syahganda Nainggolan
pada hari Rabu, 24 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi sudah memutuskan Prabowo Subianto sah sebagai Presiden RI ke delapan. Itu adalah takdir Prabowo yang biasa dipanggil 08 oleh koleganya. Keputusan MK ...
Opini

Jalan Itu Tidaklah Sunyi

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --"Jika Mamah jadi penguasa apakah Mamah akan menjadikan anak Mamah pejabat saat Mama berkuasa?" Itu pertanyaan anakku malam ini. Aku mendengarkan anakku ini. ...