Oleh Rihad pada hari Sabtu, 22 Feb 2020 - 21:10:52 WIB
Bagikan Berita ini :

BI Yakin Ekonomi Tumbuh 5 Persen, Indef Bilang Sulit

tscom_news_photo_1582380652.jpg
Pedagang di Tanah Abang (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sudah terbukti bahwa masalah penyebaran virus Corona telah mempersulit ekonomi Indonesia.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, beberapa waktu lalu menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada 2020 pada kisaran 5,0 persen-5,4 persen. Semula Bank Indonesia cukup yakin pertumbuhan Indonesia 2020 bisa melaju hingga 5,5%. "Revisi perkiraan ini terutama karena meluasnya Covid-19," kata Perry.

Gara-gara virus Corona, Indonesia mengalami penurunan dalam hal pariwisata, perdagangan dan investasi. Tapi langkah pemerintah dalam membangun proyek infrastruktur implementasi RUU Cipta kerja dan perbaikan perpajakan diharapkan mendongkrak pertumbuhan tahun depan. Diharapkan dengan berbagai langkah itu investasi akan semakin banyak masuk ke Indonesia. Bahkan, Bank Indonesia yakin Indonesia akan tumbuh 5,2% hingga 5,6% pada 2021.

Apakah itu sebuah cita-cita yang realistis? Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Berly Martawardaya menyatakan bahwa banyak yang harus dibenahi oleh pemerintah. "Ketika ekonomi sedang jelek, waktunya berbenah," katanya, Jumat. Laporan yang dipublikasikan Forum Ekonomi Dunia (WEF) i menempatkan masalah korupsi pada posisi pertama dari 16 faktor dengan indeks 13,8. Birokrasi pemerintahan masih belum efisien dengan indeks 11,1 dan akses terhadap keuangan juga rendah (9,2).

Indonesia tidak hanya terpengaruh oleh virus Corona tetapi juga akibat perang dagang antara Amerika serikat dan China. Masalah seriusnya adalah dampak virus Corona juga melanda negara mitra dagang Indonesia seperti Jepang, Korea Selatan, dan Singapura. Mereka juga mengalami kemunduran dalam pertumbuhan ekonominya.

Ia mengatakan bahwa proyeksi dari BI termasuk kelewat optimis. Indef sendiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi 2020 hanya sekitar 4,8%. Sementara Moody"s, lembaga internasional prediksi ekonomi Indonesia pada 2020 hanya 4,7%.

Kesimpulannya untuk mencapai pertumbuhan 5% tahun ini adalah sangat sulit.

tag: #pertumbuhan-ekonomi-indonesia  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement