Berita
Oleh Rihad pada hari Saturday, 26 Des 2020 - 15:53:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Sudah Dapat Izin Kemenkes, Alat Tes Covid Buatan UGM Murah dan Efektif

tscom_news_photo_1608969208.jpg
Alat tes covid buatan UGM (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Pendeteksi COVID-19 yang dibuat oleh UGM, GeNose, akhirnya mengantongi izin edar dan siap dipasarkan. Ketua tim pengembang GeNose, Profesor Kuwat Triyana, mengatakan izin edar GeNose dari Kementerian Kesehatan turun pada Kamis (24/12). "Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan luar biasa dari banyak pihak GeNose C19 secara resmi mendapatkan izin edar (KEMENKES RI AKD 20401022883) untuk mulai dapat pengakuan oleh regulator, yakni Kemenkes, dalam membantu penanganan COVID-19 melalui skrining cepat," kata Kuwat, Sabtu (26/12).

Kuwat mengatakan, dengan adanya izin edar ini, GeNose C19 segera didistribusikan. Produksi massal gelombang pertama GeNose C19 berjumlah 100 unit ini didanai oleh Badan Intelijen Negara (BIN) dan Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN)

Meski jumlahnya masih terbatas, GeNose C19 diharapkan dapat memberikan dampak maksimal dalam pengetesan COVID-19. Kuwat menjelaskan biaya tes dengan GeNose C19 cukup murah hanya sekitar Rp 15-25 ribu. Hasil tes juga sangat cepat yakni sekitar 2 menit serta tidak memerlukan reagen atau bahan kimia lainnya. Selain itu, pengambilan sampel tes berupa embusan napas juga dirasakan lebih nyaman dibanding usap atau swab.

"Dengan 100 unit batch pertama yang akan dilepas, kami berharap dapat melakukan 120 tes per alat atau atau totalnya 12 ribu orang sehari. Angka 120 tes per alat itu dari estimasi bahwa setiap tes membutuhkan 3 menit termasuk pengambilan napas sehingga satu jam dapat mengetes 20 orang dan bila efektif alat bekerja selama 6 jam," papar Kuwat.

Harapan ini dapat diwujudkan, kata Kuwat, bila distribusi GeNose C19 dilakukan tepat sasaran. Misalnya di bandara, stasiun kereta, serta tempat keramaian lainnya termasuk di rumah sakit. Termasuk didistribusikan kepada BNPB sebagai Satgas Penanganan COVID-19 yang dapat bergerak mendekati orang yang diduga terinfeksi virus corona.

Namun, hingga saat ini, pengadaan GeNose C19 belum memungkinkan untuk keperluan pribadi.

Lebih lanjut, Kuwat menyebut GeNose C19 segera diproduksi massal dengan adanya izin edar ini. Tim berharap bila ada 1.000 unit kelak, maka akan mampu mengetes sebanyak 120 ribu orang dalam sehari.

Cara Kerja

GeNose adalah alat pendeteksi ada tidaknya virus corona covid-19 dengan hembusan nafas yang hasil tesnya bisa diketahui dalam waktu 2 menit.

Selain cepat melakukan deteksi dan memiliki akurasi tinggi, penggunaan alat ini lebih terjangkau dibandingkan dengan tes usap PCR. Satu unit GeNose yang diperkirakan seharga Rp40 juta dapat digunakan untuk 100 ribu pemeriksaan.

Kelebihan alat ini adalah akurasinya mencapai 97 persen dibandingkan PCR yang merupakan gold standard dan harganya relatif murah, demikian dikutip laman resmi Satgas Covid-19.

Dikutip laman resmi Universitas Gadjah Mada, GeNose memiliki kemampuan mendeteksi virus corona baru dalam tubuh manusia dalam waktu cepat. Tidak kurang dari 2 menit hasil tes sudah dapat diketahui apakah positif atau negatif Covid-19.

“Kalau sebelumnya butuh waktu sekitar 3 menit, kemarin saat uji di BIN sudah bisa turun menjadi 80 detik sehingga lebih cepat lagi," kata anggota tim peneliti GeNose, Kuwat Triyono, di acara Public Expose GeNose: Teknologi Pengendus Covid-19 di Gedung BJ Habibie lantai 24, Jakarta.

Sementara itu, peneliti yang lain, Dian Kesumapramudya Nurputra, memaparkan cara kerja alat deteksi ini.

GeNose bekerja mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama nafas melalui hembusan nafas ke dalam kantong khusus. Selanjutnya diidentifikasi melalui sensor-sensor yang kemudian datanya akan diolah dengan bantuan kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence).

tag: #covid-19  #ugm  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement