Oleh Bachtiar pada hari Jumat, 25 Mar 2022 - 21:06:38 WIB
Bagikan Berita ini :

MAKI Dorong Pembentukan Pansus Migor Agar Bisa Panggil Menperin dan Menko Perekonomian

tscom_news_photo_1648217198.jpg
Boyamin Saiman Koordinator MAKI (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman mendorong agar lembaga Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) membentuk Panitia Khusus (Pansus) minyak goreng.

Pansus, menurutnya, jauh lebih efektif dan bisa menjangkau pihak-pihak yang berkaitan dengan persoalan minyak goreng ini.

"Panja nanti tidak bisa memanggil pihak-pihak lain termasuk Menteri Perindustrian, sehingga menurut saya DPR ini tidak peka terhadap kebutuhan, terhadap penderitaan masyarakat itu," tandas Boyamin kepada wartawan, Jumat (25/03/2022).

Sejauh pengamatannya, dua kementerian yakni Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan Kementerian Koordinator Perekonomian (KemenkoPerekonomian) tidak ada upaya maksimal dalam menyelesaikan kisruh migor.

"Pansus itu agar bisa memanggil pihak-pihak lain Menteri Perindustrian juga Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, nggak ada suaranya sama sekali padahal itu tugas bidangnya dia ini, bahwa koordinasi ada dia itu," tandasnya lagi.

Pansus juga, kata dia, bisa melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak lainnya.

"Maka mestinya ini Pansus untuk bisa manggil semuanya dan termasuk manggil kejaksaan, kepolisian mungkin Bea Cukai pelabuhan, masyarakat juga bisa dipanggil semua sehingga bisa hasilnya komprehensif," ujarnya.

Kalau hanya panja, sambung dia, sama saja dengan rapat-rapat komisi. "Rapat berkali-kali tiga minggu belum pernah memberikan solusi dan bahkan belum mampu menemukan akar masalahnya sampai hari ini pun masih bolong menurut saya itu," ungkapnya.

Tak hanya itu, Boyamin juga menilai, alasan DPR enggan membentuk pansus migor supaya tidak gaduh terlalu berlebihan.

"Ya kecewa juga DPR seakan-akan tidak bersedia bentuk Pansus apalagi angket itu karena takut gaduh, justru kalau membela rakyat harus gaduh, karena tugasnya DPR untuk gaduh untuk mengontrol pemerintah itu termasuk menghajar pemerintah, supaya pemerintahannya bener gitu. Yang ketakutan malah DPR mestinya yang takut itu pemerintah karena dianggap gagal ini kok malah DPR yang ketakutan," sindirnya.

tag: #minyak-goreng  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Soal Bahlil Ingin Beri Izin Tambang ke Ormas, Sartono Hutomo: Jangan Buru-buru

Oleh Fath
pada hari Selasa, 07 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI angkat bicara perlihal rencana Menteri Investasi/ Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia untuk ...
Berita

Marwan Cik Asan Ingatkan Pemerintah Waspadai Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi 2024

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi XI DPR RI dari Partai Demokrat, Marwan Cik Asan mengingatkan pemerintah agar mewaspadai perlambatan pertumbuhan ekonomi tahun 2024. Karena meskipun angka ...