Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Sabtu, 04 Apr 2015 - 14:42:46 WIB
Bagikan Berita ini :
Blokir 19 Situs Islam

Masyarakat Tak Simpatik pada Jokowi

74Diskusi Boplo.JPG
Diskusi "Mengapa Situs Islam Diblokir" di Jakarta, Sabtu (4/4/2015) (Sumber foto : Mandra Pradipta/teropongsenayan.com)
Teropong Juga:

JAKARTA (TEROPONSENAYAN) - Kebijakan pemerintah melakukan pemblokiran 19 situs Islam telah membuat masyarakat menjadi tidak simpatik lagi kepada presiden Joko Widodo.

Alasannya, secara tidak langsung Jokowi telah melakukan kesewenang-wenangan kepada pers dalam iklim demokrasi. Ditambah, Kominfo sendiri belum pernah melakukan tindakan yang persuasif kepada 19 situs Islam tersebut.

"Pak Jokowi kurang memberi perhatian terhadap radikalisme yang menjadi keprihatinan bersama. Dan pemblokiran 19 situs itu bukanlah solusi tepat," kata Direktur Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat UIN Jakarta, Ali Munhanif dalam diskusi 'Mengapa Blokir Situs Online' di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/4/2015).

Sementara itu Ali mengungkapkan kalau pemblokiran 19 situs ini hanyalah paranoid pemerintah akibat adanya gerakan ISIS yang sudah masuk ke tanah air. Namun langkah pemblockiran ini dianggap telah sporadis dan fluktuatif.

"Baiknya BNPT punya program jangka panjang, sehingga apabila ada ruang publik yang disusupi kampanye kekerasan dan kebencian bisa dihindari lebih dulu," tukasnya. (al)

tag: #blokir situs Islam  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Dewas KPK Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 02 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dewan Pengawas KPK menggelar sidang perdana dugaan pelanggaran etik wakil ketua KPK Nurul Ghufron. Ghufron terlibat dugaan etik dalam proses mutasi pegawai di Kementerian ...
Berita

Momentum Hardiknas 2024, Ikramullah Akmal Dorong Pemuda Semakin Terdidik untuk Memenangkan Masa Depan

MAKASAR (TEROPONGSENAYAN) --Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR RI, Dr. Ikramullah Akmal, S.Sos., M.Si memberikan pandangannya menyambut Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2024. Menurutnya, pendidikan yang ...