Berita
Oleh M Anwar pada hari Jumat, 04 Mei 2018 - 14:41:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Wapres JK Ingatkan Polri Soal Bahaya Teknologi

25Jusuf-kalla-indra.jpg.jpg
Jusuf Kalla (Sumber foto : Dok/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengingatkan seluruh Kapolda dan Kapolres se-Indonesia soal bahaya penggunaan teknologi yang dapat menimbulkan konflik, apalagi menjelang pelaksanaan pilkada dan Pemilu 2019.

"Sekarang teknologi bisa menimbulkan konflik, akibat banyaknya media sosial, sehingga teknologi mudah menyebarkan isu, bisa terjadi hoaks dimana-mana," kata JK saat memberikan pengarahan Apel Kasatwil 2018 di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Jakarta, Jumat (4/5/2018).

Kecepatan penyebaran informasi melalui media sosial saat ini dapat memicu berkembangnya berita yang belum terkonfirmasi kebenarannya, dan dapat menimbulkan ujaran kebencian di kalangan masyarakat.

"Dewasa ini, masalah teknologi lah yang paling banyak menyebabkan masalah, yang bisa menjadi hate speech, berita hoaks dan sebagainya. Hal itu tentu yang kita harus bekerja sama dengan semua sistem di pemerintahan kita," katanya.

Oleh karena itu, Wapres meminta seluruh jajaran kepolisian di daerah untuk memiliki pengetahuan teknologi informasi yang baik sehingga dapat mengatasi penyebaran hoaks dan ujaran kebencian untuk mencegah konflik.

"Polisi harus profesional, modern dan dapat dipercaya. Maka pastilah salah satu syarat sekarang, sistem kepolisian kita ialah menguasai teknologi," tambahnya.

Selain itu, lanjut Kalla, hal yang sering menimbulkan konflik sosial adalah terkait perbedaan agama dan pandangan politik.

"Konflik sosial bisa terjadi, bisa juga diikuti dengan konflik agama, bisa terjadi karena masalah politik. Pemilu kita jaman dulu bisa menimbulkan masalah, sekarang alhamdulillah jauh lebih baik dibanding masa lalu," jelasnya.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan dalam Apel Kasatwil 2018 digelar lebih cepat mengingat ada beberapa peristiwa penting yang terjadi dalam waktu dekat.

"Apel Kasatwil ini biasanya pertengahan tahun, tapi ini kami percepat untuk menyamakan persepsi dalam menghadapi agenda yang kami anggap penting," kata Tito.

Sejumlah agenda yang dibicarakan dalam Apel Kasatwil tersebut antara lain kesiapan menyambut bulan Ramadhan, persiapan keamanan arus mudik dan arus balik Lebaran, keamanan Asian Games dan pendaftaran capres-cawapres.(yn/ant)

tag: #jusuf-kalla  #teknologi  #hoax  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Soal Bahlil Ingin Beri Izin Tambang ke Ormas, Sartono Hutomo: Jangan Buru-buru

Oleh Fath
pada hari Selasa, 07 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI angkat bicara perlihal rencana Menteri Investasi/ Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia untuk ...
Berita

Marwan Cik Asan Ingatkan Pemerintah Waspadai Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi 2024

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi XI DPR RI dari Partai Demokrat, Marwan Cik Asan mengingatkan pemerintah agar mewaspadai perlambatan pertumbuhan ekonomi tahun 2024. Karena meskipun angka ...