Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Rabu, 12 Jun 2019 - 11:15:47 WIB
Bagikan Berita ini :
Soal Penyebab Perlambatan Ekonomi

Bambang Haryo: Sri Mulyani Bohongi Masyarakat

tscom_news_photo_1560312947.jpeg
Sri Mulyani (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Perang dagang yang masih berlangsung antara Amerika Serikat (AS) dan China justru harus dimanfaatkan Indonesia untuk meningkatkan nilai ekspor terutama pada industri manufaktur.

Akibat perang dagang tersebut, industri manufaktur yang biasa diekspor dari China berpindah ke Vietnam, Kamboja, dan Malaysia.

Anggota Komisi V DPR RI Bambang Haryo Soekartono menilai, Pemerintah Indonesia tidak mampu memanfaatkan celah keuntungan dari perang dagang AS-China.

Ia juga menyatakan tidak sependapat dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang mengatakan bahwa ekonomi Indonesia mengalami penurunan akibat perang dagang tersebut.

"Menkeu dan Menko Perekonomian selalu mengatakan, penurunan ekonomi akibat adanya perang dagang Amerika dengan China. Saya tidak sependapat. Dengan peran dagang banyak sekali industri manufaktur yang ekspor dari China pada berpindah ke Vietnam, Kamboja, dan Malaysia," kata Bambang di Jakarta, Rabu (12/6/2019).

"Apa yang disampaikan Menkeu tidak benar. Ini pembohongan kepada masyarakat alias hoaks. Ini harus diluruskan," tambahnya.

Justru menurut politisi Partai Gerindra ini, Vietnam adalah salah satu negara yang diuntungkan dengan perang dagang itu. Pada kuartal I 2019, industri di Vietnam menguat 86 persen. dan 50 persennya bersumber dari China.

"Saya sampaikan, ekspor Indonesia ke China 2012 sebesar 18,4 miliar USD. Di 2018 mencapai 27,13 milair USD. Berarti China yang dikorbankan oleh Amerika masih punya pasar yang bagus untuk Indonesia," paparnya.

"Seharusnya Indonesia bisa mendapatkan kesempatan yang sama dan dimanfaatkan betul oleh pemerintah," imbuhnya. (ahm)

tag: #kementerian-keuangan  #dpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...
Berita

DPR Sahkan RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi UU

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi Undang-Undang (UU). Pengesahan dilakukan pada Rapat Paripurna DPR RI ke-14, di ...