Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Sabtu, 16 Mei 2015 - 21:44:32 WIB
Bagikan Berita ini :

Wakil Komisi VI Dukung Penuh Pembubaran Petral

59Petral1.jpg
Logo Petral (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Herry Gunawan mendukung langkah Pemerintah melalui Pertamina untuk membubarkan Petral. Ia menganggap jika memang tidak dapat memberikan kontribusi sudah sepatutnya untuk ditiadakan saja.

"Akan lebih baik, seluruh kegiatan bisnis dipindahkan dan dihandle oleh pertamina langsung, agar prosesnya dapat lebih cepat serta lebih efisien," katanya saat di Jakarta, Sabtu (16/5/2015).

Ia menuturkan bahwa lebih baik Pertamina melakukan kontrak pembelian minyak jangka panjang dengan distributor lain dibanding harus mengambil dari Petral. Pria yang juga berasal dari Fraksi Gerindra ini memandang hal itu juga akan lebih menguntungkan.

"Pengambilalihan peran Pertamina Energy Trading Ltd (Petral) lebih menguntungkan, karena Pertamina dapat membeli minyak langsung ke pihak ketiga yang lebih efisien ketimbang melalui Petral," katanya.

Terlebih katanya, Pertamina sendiri sudah bisa memprediksi dalam jangka panjang berapa kebutuhan minyak. Sehingga ke depannya hanya memikirkan bagaimana memperbanyak kontrak jangka panjang dan mengurangi spot.

"Dengan cara ini saya yakin Pertamina akan mampu menunjukkan kinerja yang lebih baik," tandasnya.(al)

tag: #pembubaran petral  #petral  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Ini Syarat Calon Independen Maju Pilgub DKI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 11 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menjelaskan syarat bakal calon independen yang hendak maju dalam Pilgub DKI Jakarta 2024. Salah satunya ialah menyerahkan formulir ...
Berita

Sudah Sejauh Mana Kasus Dugaan Korupsi Di Telkomsigma?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kasus dugaan korupsi proyek fiktif di anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Sigma Cipta Caraka atau Telkomsigma periode 2017 - 2022 hingga kini belum ada kemajuan ...