JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kuasa Hukum pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo-Sandi menggelar doa bersama di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) di sela sidang lanjutan gugatan Pilpres 2019.
Dipimpin oleh salah satu anggota tim hukum, Luthfi Yazid, tampakdiantaranya Bambang Widjojanto (BW), Denny Indrayanadan tim hukum lainnya berdoa agar keputusan yang diambil oleh seluruh peserta persidangan berlangsung sesuai yang diharapkan masyarakat Indonesia.
"Mendoakan kelancaran persidangan, rakyat dan Bangsa Indonesia ini tambah lebih baik, tambah lebih sejahtera, dan kita juga minta perlindungan kepada Allah agar tim ini kuat, diberi kekuatan, dijauhkan dari mala bahaya yang datang dari langit maupun dari bumi," kata Luthfi Yazid di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat (21/6/2019).
Pada doa yang digelar usai solat Jumat tersebut kata Lutfhi, pihaknya juga berharap agar seluruh pemimpin di negeri ini selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.
"Kemudian kita juga tadi berdoa agar kita ini tidak dikuasai oleh manusia. Perlindungan kita kepada bangsa dan negara, para pemimpin kita diselamatkan," ungkapnya.
Lantas, apa doa yang mereka panjatkan terkait dengam sengketa Pilpres 2019 yang nantinya akan diputus oleh sembilan Hakim Konstitusi pada 28 Juni mendatang.
"Semoga ditunjukkan oleh Allah yang benar adalah benar, yang salah adalah salah, dan diberikan kemampuan untuk melaksakannya," ujar salah satu pendiri Indonesia Nobile Law Center (INLAW), lembaga yang konsentrasi pada pembangunan dan penegakan hukum di Indonesia tersebut. (Alf)