JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Panglima TNI Hadi Tjahjanto memerintahkanpasukannya untuk siaga menjaga stabilitas keamanan di Manokwari, Papua Barat yang saat inimencekam.
Hal itu diutarakan Kepala Penerangan Kodam XVIII Kasuari Letkol Inf Andi Gus Wulandri. Dia mengatakan, bahwatelah menerima perintah untuk bersiaga dari Panglima TNI.
"Kami di TNI siaga. Kodam siaga, pimpinan panglima," kata Andi di Jakarta, Senin (19/8/2019).
Andi menduga kerusuhan ini adalah imbas dari peristiwa kekerasan terhadap mahasiswa asal Papua di Malang dan Surabaya.
Situasi terkini terpantau dari unggahan video pengguna Twitter, diketahui terbakarnya gedung DPRD di Papua Barat.
Menurut keterangan yang mereka bubuhkan gedung DPRD dibakar oleh massa pagi tadi. Andi pun membenarkan hal tersebut.
"Kabarnya begitu," ujarnya.
Sebelumnya pada peringatan Hari Kemerdekaan RI pada Sabtu lalu, 17 Agustus 2019, terjadi penggerebekan Asrama Mahasiswa Papua di Jalan Kalasan Nomor 10, Pacar Keling, Kota Surabaya, Jawa Timur.
Penggerebekan dilakukan oleh aparat TNI diikuti pengepungan Satpol PP dan ormas. Sebanyak 43 mahasiswa digelandang ke Kantor Polres Surabaya.
Diduga penggerebekan dipicu kesalahpahaman setelah Bendera Merah Putih milik Pemerintah Kota Surabaya jatuh di depan asrama. Sedangkan di Malang terjadi bentrokan polisi dengan mahasiswa asal Papua yang demonstrasi pada 15 Agustus 2019. (Alf)