JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyambut kedatangan lebih dari 250 perencana kota dari 40 negara dalam rangka Technical Tour Introduction yang menjadi rangkaian kegiatan Kongres ke-55 International Society of City and Regional Planners (Isocarp).
Pada kesempatan itu,Anies menjelaskan, pembangunan di Jakarta dioptimalkan melalui pendekatan partisipatif kolaboratif. Artinya, masyarakat diberikan peran dan dilibatkan mulai dari tahap perencanaan. Sehingga, pembangunan yang dihasilkan juga bisa betul-betul sesuai dengan kebutuhan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Konsep City 4.0 yang diusung hari ini memungkinkan masyarakat untuk berperan serta dalam perencanaan dan pembangunan kota," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, saat memberikan sambutan sekaligus membuka pelaksanaan Technical Tour Introduction, Senin (9/9/2019).
Ia menambahkan, program-program pembangunan, termasuk infrastruktur juga dilakukan untuk mendorong kesetaraan, memberikan aksesibilitas bagi semua warga Jakarta, tidak terkecuali bagi penyandang disabilitas.
"Kami ingin pembangunan itu bisa dirasakan dan digunakan semua warga Jakarta. Kita bangun Jakarta yang memenuhi kesetaraan. Kami berharap, para perencana kota juga dapat memberikan sumbangsih pemikiran bagi kota Jakarta ke depan," terangnya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Jenderal Ikatan Ahli Perencana (IAP) Indonesia, Hendricus Andy Simarmata menuturkan, ini adalah kali pertama Kongres Perencana Kota se-Dunia dilaksanakan di Asia Tenggara dimana Jakarta bersama Bogor terpilih menjadi tuan rumah karena merupakan kota yang paling dinamis perkembangannya.
"Sesuai dengan tema yang kami angkat, Beyond the Metropolis, banyak pelajaran yang bisa diambil oleh profesional perencana kota di seluruh dunia seperti, cara memanfaatkan urbanisasi yang cepat, integrasi transportasi multi-moda, pengelolaan air secara terpadu, serta pemanfaatan ruang," terang dia. (Alf)