JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Mohammad Arifin mengomentari usaha Gerindra yang menyodorkan empat kandidat Cawagub alternatif ke DPP PKS.
Arifin mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus mempertimbangkan nama-nama tersebut untuk disandingkan dengan kader PKS yang lebih dulu sudah diajukan ke DPRD DKI Jakarta.
"Pokoknya sedang kita pelajari, nama itu kan sudah masuk ke DPP PKS . Jadi dipelajari dulu apakah salah satunya akan diterima atau ditolak semuanya masih belum fix," kata Arifin saat dihubungi, Kamis (21/11/2019).
Di sisi lain, Arifin menjelaskan, untuk saat ini pihaknya belum berkeinginan untuk menghapus dua nama kader PKS Achmad Syaikhu dan Agung Yulianto yang lebih dulu diajukan sebagai Cawagub DKI. Sebab, kata Arifin, DPP PKS sendiri belum mempelajari maksud dan tujuan dari Gerindra.
"Iya nunggu aja kita juga belum tahu, mana yang akan dicoret. kalau emang ga ada yang dicoret, karena empat nama masih belum kita pelajari, kita kaji lebih dalam, lalu untuk diputuskan apakah terima salah satu," ujarnya.
Arifin pun meminta untuk segera dilaksanakannya proses pemilihan Wagub. Mengingat kursi jabatan Wakil Gubernur yang sudah lama ditinggalkan yakni satu tahun lebih.
"Tentu kekosongan Wagub mengganggu pelayanan bagi masyarakat DKI. Kasihan gubernurnya bekerja sendirian tidak ada support dari Wagub," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, sbelumnya, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik membenarkan ada empat nama kandidat cawagub terbaru dari Gerindra. Keempat nama tersebut adalah Dewan Penasihat DPP Gerindra Arnes Lukman, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry J Yuliantono, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Riza Patria, dan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.
Empat nama tersebut telah diajukan kepada DPP PKS sebagai salah satu partai pengusung Anies-Sandi di Pilkada 2017 lalu.(Alf)