Oleh pamudji pada hari Sabtu, 28 Des 2019 - 11:19:15 WIB
Bagikan Berita ini :

Sidak Kantor Jasa Marga, Ombudsman Temukan 12 CCTV Tak Menyala

tscom_news_photo_1577506755.jpg
Anggota Ombudsman RI Andrianus Meliala (Sumber foto : ist)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Sebanyak 12 CCTV pos pantau PT Jasa Marga Regional Jabodetabek-Jabar, yang digunakan sebagai pengamatan jalur tol, dalam keadaan tidak menyala. Fakta tersebut menjadi temuan Ombudsman RI saat sidak di Kantor PT Jasa Marga Cabang Jagorawi, Jakarta, Sabtu (28/12/2019).

Anggota Ombudsman RI Andrianus Meliala menyebutkan, 12 CCTV tidak menyala itu menunjukkan seakan-akan tidak mencerminkan pos pantau yang selalu memberikan komando kepada satuan di bawah.

"Banyak, ya, (yang mati ini) apakah sudah cukup ini? Dibandingkan dengan yang harus dikembalikan kepada masyarakat sebagai layanan, sementara "kan ongkos tol selalu naik, masyarakat berhak dapat servis lebih baik," kata Adrianus.

Selain CCTV yang tidak menyala, beberapa TV sirkuit lainnya juga terpantau tidak memberikan gambar yang baik. Gambar terlihat kabur sehingga objek yang dipantau jadi kurang impresif.

Sesaat sampai di pos pantau, Ombudsman juga tidak menemukan petugas yang bersiaga dan berkomunikasi dengan petugas yang ada di lapangan

"Ya, pasti (hasil sidak akan disampaikan kepada Menhub). Nanti kami akan undang Pak Menhub, Pak Menhub "kan selalu kooperatif sama kami," ucapnya.

Sementara itu, pimpinan PT Jasa Marga Cabang Jagorawi Reza Febriano menjelaskan bahwa 12 CCTV yang tidak menyala itu karena mengalami kendala teknis.

"Cepat, hitungannya mungkin sejak laporan 1 jam atau 2 jam harusnya sudah bisa (menyala)," kata Reza.

Menyinggung soal personel, menurut dia, pada Sabtu pagi sedang mengecek jalur pintu keluar tol ke arah daerah Puncak sehingga belum ada yang kembali ke pos pantau.

Ombudsman RI pada hari Sabtu menggelar inspeksi mendadak untuk pelayanan publik yang diberikan selama liburan Natal dan Tahun Baru 2020.

"Kami sidak lokasi pertama di Kabupaten Bogor. Dalam sehari ini, ada sejumlah lokasi yang akan kami lihat bagaimana pelayanan publiknya," kata Adrianus. (plt/ant)

tag: #ombudsman  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

MK Jamin Tak Ada Deadlock saat Pengambilan Keputusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin tidak akan ada deadlock dalam pengambilan putusan sengketa Pilpres 2024. Saat ini, Hakim Konstitusi masih melaksanakan rapat ...
Berita

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Penyumbang Dividen Terbesar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik ...