Berita
Oleh Rihad pada hari Tuesday, 10 Mar 2020 - 08:00:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Italia "Terkunci" Corona, Serie A Italia Dihentikan

tscom_news_photo_1583797181.jpg
Laga Serie A Italia (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengumumkan bahwa Serie A ditangguhkan tanpa batas waktu untuk menahan penyebaran Covid-19. Kalau ini untuk menyelamatkan masyarakat dari kemungkinan tertular korona yang telah merenggut 463 orang dari 9.172 orang yang terinfeksi.

Italia juga melarang pertemuan publik dan membatasi semua gerakan penduduk selain untuk pekerjaan dan layanan darurat. Italia bagai terkunci, warga diminta tinggal di rumah.

Serie A telah melaksanakan beberapa pertandingan tanpa penonton tertutup termasuk Derby D"Italia antara Juventus dan Inter. Pemerintahan Italia menganggap pertandingan tanpa penonton tidak cukup. Kompetisi sepakbola ternama di Eropa tersebut akhirnya ditutup.

Teropong Juga:

Akibat Corona, Beberapa Laga Serie A Ditangguhkan

"Tidak ada lagi waktu, ada peningkatan yang signifikan dalam penularan, dalam perawatan intensif dan kematian," kata Conte dalam konferensi pers. "Kebiasaan kita harus berubah, kita harus mengorbankan sesuatu demi kebaikan seluruh Italia. Inilah sebabnya kita akan mengambil tindakan lebih keras."

"Saya akan menandatangani dekrit baru, yang dapat disimpulkan dengan frasa "Saya tinggal di rumah." Tidak ada lagi zona merah, hanya ada Italia yang dilindungi.

"Kita harus menghindari bepergian kecuali karena alasan kerja, alasan kesehatan atau keperluan lainnya. Kita melarang pertemuan publik yang besar.

"Kami juga memiliki langkah-langkah yang lebih ketat untuk acara-acara olahraga. Serie A dan semua turnamen olahraga pada umumnya ditangguhkan. Semua penggemar harus menerimanya."

Kondisi baru Italia akan mulai berlaku pada Selasa pagi dan mempengaruhi 60 juta penduduk negara itu.

Larangan pertemuan publik akan mencakup semua acara olahraga dan acara publik, menutup teater dan bioskop, pusat kebugaran, tempat minum, pemakaman, dan pernikahan.

Sepak bola telah dipengaruhi secara signifikan oleh coronavirus dengan beberapa hubungan Eropa mendatang akan dimainkan secara tertutup minggu ini.

Masa depan Euro 2020 juga dipertanyakan tetapi presiden UEFA Aleksander Ceferin optimis tentang turnamen yang akan datang.

"Kami sedang menghadapinya dan kami yakin kami bisa menghadapinya," kata Ceferin.

"Mari kita coba untuk optimis, jangan memikirkan skenario kelam - ada waktu untuk itu nanti."

tag: #corona  #liga-italia  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Dukung Perpol Polri: Prof Henry Indraguna Ingatkan Setiap Penugasan Tetap Sejalan Putusan MK dan Semangat Konstitusi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pakar Hukum Prof Dr Henry Indraguna menegaskan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Perpol) Nomor 10 Tahun 2025 tentang Anggota Polri yang Melaksanakan Tugas di ...
Berita

Demi Keadilan dan Penegakan Hukum: Kejati Jakarta Kembali Buka Dugaan Tipikor Kejahatan Investasi PLNBBI dengan ARII

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kejaksaan Tinggi (Kejati) Daerah Khusus Jakarta berencana membuka kembali kasus dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) yang melibatkan PLN Batubara Investasi (PLNBBI) pada ...