Oleh Bachtiar pada hari Jumat, 22 Mei 2020 - 15:09:08 WIB
Bagikan Berita ini :

Hormati Jasa Petani, Legislator Bali Ini Serap Ketela 3 Ton Langsung Dari Petani

tscom_news_photo_1590134948.jpg
I Nyoman Parta Anggota komisi VI DPR RI (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Peduli akan nasib petani ditengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini, Anggota DPR RI dari fraksi PDIP I Nyoman Parta memilih melakukan aksi konkret dengan menyerap hasil dari petani. Yaitu membeli beberapa ton ketela langsung dari petani.

"Menghormati jasa petani yang secara terus menerus menanam dan membantu kita dalam persediaan pangan saya membeli ketela petani sebanyak 3 ton di wilayah Rendang dan Selat Karangasem," ungkap Anggota Komisi VI DPR RI itu kepada wartawan, Jumat (22/05/2020).

Lebih lanjut Parta mengungkapkan bahwa apa yang dilakukannya sebagai wujud keberpihakan terhadap para petani dan sebagai upaya mendorong agar ketela menjadi bahan pokok selain beras.

"Langkah ini sebagai apresiasi saya terhadap petani. Semoga juga diikuti oleh yang lainnya. Pilihan umbi-umbian khususnya ketela karena saya ingin mensejajarkan antara ketela dengan beras," tandas Anggota DPR RI dari fraksi PDIP itu.

Tak hanya itu, Parta juga mengatakan bahwa upayanya mendorong ketela agar sejajar dengan beras semata-mata agar generasi penerus bangsa ini tidak melupakan kekayaan asli negeri potongan surga ini (Indonesia).

"Kemudian mengkolaborasi beras dengan ketela terutama generasi milenial yang relatif tidak kenal ketela," ujarnya.

Dari sisi manfaat kesehatan pun, Parta menjelaskan, ketela atau banyak orang menyebut ubi jalar merupakan salah satu pengganti karbohidrat yang baik untuk tubuh.

"Selain mengandung karbohidrat yang tinggi, juga mengandung berbagai antioksidan dan vitamin yang bermanfaat bagi kesehatan kita," kata Parta.

Sebagai informasi, berikut ini adalah kandungan gizi ubi jalar:
-Mengandung karbohidrat dan serat sebagai energi ketela memiliki kandungan karbohidrat kompleks yang baik.

-Serat pada ubi jalar membantu pencernaan agar mudah mengolahnya. Hal ini menjadikan ubi jalar sumber energi yang baik untuk tubuh.

"Selain itu, ketela dapat dijadikan pengganti nasi sehingga kita dapat kenyang lebih lama. Dalam 100 gram ketela mengandung 27 gram karbohidrat," kata Parta.

Untuk diketahui juga, terang Parta, indeks Glikemik rendah. Indeks glikemik adalah satuan yang digunakan untuk menggambarkan kecepatan suatu zat makanan (terutama karbohidrat) untuk meningkatkan kadar gula darah.

"Indeks Glikemik ubi jalar dibawah 55 yang sangat baik dikonsumsi terutama penderita diabetes."

Selain itu, ketela juga memiliki berbagai macam mineral penting. Ubi ketela mengandung berbagai mineral penting tubuh seperti, kalsium, natrium, fosfor, magnesium, dan kalium.

Mineral-mineral ini berperan penting bagi tubuh yaitu untuk memperlancar aliran darah ke jantung.

Mengandung vitamin A yang tinggi yang sangat baik untuk mata dan membantu pertumbuhan tubuh

Kaya akan asam amino . Asam amino dibutuhkan untuk menjaga kekebalan tubuh. Ketela pun baik untuk penderita diabetes karena dapat membentuk hormon seperti hormon insulin dan tiroid

Jika dilihat dari kandungan gizi pada ketela disimpulkan bahwa ubi jalar merupakan makanan yang mengandung karbohidrat sebagai sumber energi bagi tubuh kita. Keunggulan ubi jalar dibandingkan nasi adalah kandungan serat yang tinggi yang sangat baik untu pencernaan.

Selain itu, kandungan mineral dan vitamin yang tidak terdapat pada nasi sangat bermanfaat bagi tubuh. Sehingga mengkonsumsi ketela sebagai makanan pengganti nasi atau sebagai campuran nasi adalah hal yang tepat.

"Jadi makan ketela bukan menjadikan kita miskin dan menderita," pungkasnya.

tag: #dpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement