Berita
Oleh Ilyas pada hari Minggu, 31 Mei 2015 - 11:41:57 WIB
Bagikan Berita ini :

Pengamat: Isu Beras Plastik Hanya untuk Hambat Perkembangan Beras Analog

9beras-plastik.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati mengatakan bahwa merebaknya isu beras sintetis saat ini merupakan upaya untuk menghambat pengembangan beras analog. Enny mengatakan saat ini sejumlah lembaga riset dan perguruan tinggi sedang mengembangkan beras analog.

Menurut Enny, beras analog merupakan bahan pangan yang dibentuk sedemikian rupa sehinggas secara fisik mirip dengan padi atau beras. Namun, beras analog dibuat dari jenis umbi-umbian sehingga layak dikunsumsi.

Beras analog merupakan salah satu upaya untuk diversifikasi pangan. Jika beras analog dikembangkan dalam skala besar, diakuinyabisa menyokong kebutuhan pangan nasional.Oleh sebab itu, ia pun menyangsikan bahwa motif isu beras sintetis atau yang selama ini masyarakat lebih jamak menyebutnya dengan istilah beras plastk tersebut berlandaskan motif ekonomi, mengingat biaya produksi plastik jauh lebih mahal daripada mengolah beras.

"Kalau motifnya ekonomi, gampangnya kita beli barang murah tapi kita jual mahal. Tapi di kasus ini tidak, jadi ini lebih mungkin jika ada tujuan lain," tukas Enny.

Atas alasan itu, Enny menilai saat ini ada sejumlah pihak yang berupaya menghalangi pengembangan jenis bahan pangan tersebut dengan tujuan menimbulkan penolakan di tengah masyarakat.

"Kalau sudah masuk pasar, bisa mengurangi ketergantungan beras. Tapi ini juga jadi ancaman bagi pihak yang tidak setuju. Dengan adanya isu beras plastik, masyarakat justru risau. Mereka tidak bisa membedakan beras sintetis dan analog," tukasnya.

Apabila isu beras sintetis tersebut telah berhasil diterima masyarakat, tuturnya, maka para peneliti atau pihak yang mendukung program tersebut akan sangat sulit melakukan sosialisasi.

tag: #beras plastik  #beras palsu  #beras  #beras analog  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...