Oleh Givary Apriman pada hari Sabtu, 01 Agu 2020 - 14:51:25 WIB
Bagikan Berita ini :

Gorontalo Banjir Berulang Ketika Tingginya Penyebaran Pandemi Virus Corona

tscom_news_photo_1596268088.jpg
Banjir terjadi di Gorontalo (Sumber foto : Narasumber)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Dalam rentang waktu dua bulan terakhir Gorontalo diguyur hujan berkepanjangan dan ini adalah awal sejarah pertama di Gorontalo fakta banjir yang berulang sampai 6 kali banjir dalam sebulan.

Pemerhati Sosial Sahmin Madina mengatakan kalau hujan yang berkepanjangan menjadi alasan utama terjadinya banjir pada warga sepanjang bantaran sungai Bone Gorontalo, khususnyna Kab Bonebolango & Kota Gorontalo, masyarakat dibantaran sungai Bone setiap datang hujan warga untuk berteriak dan mengeluh.

"Mungkin wajar adanya ungkapan "miris tatkala banjir menjadi masalah yang berulang yang kemudian di definisikan sebagai sebuah bencana dimana saat ini gorontalo tinggi tingkat pemyebaran virus covid 19," kata Sahmin melalui keteranganya, Sabtu (01/08/2020).

Sahmin menuturkan bahwa Gorontalo sedang berduka dengan banjir yang seperti terjadi dibeberapa daerah lain, khususnya di Kab Bonebolango dan Kota Gorontalo.

Menurutnya, keadaanya banjir tahun ini tak separah tahun 2006 lalu namun banjir kali ini adalah banjir yg berulang dan intensitas berita tentang banjir gorontalo yang kebanjiran tahun ini seolah meningkat signifikan.

"Ada yang unik dengan banjir tahun ini dan beberapa pihak saling serang & menyalahkan dsb dengan mengatasnamakan "kelompok peduli banjir" dan sebagainya," tuturnya.

Sahmin juga menyebut wajar saja bila kritik dilayangkan kepada pemeritah saat ini yang dianggap tidak bertindak preventif atas situasi banjir di wilayah Gorontalo.

Namun banjir tetap menjadi saudara warga gorontalo dikala hujan berkelanjutan datang
hanya malaikat yang bisa menyelesaikan masalah banjir ini dengan sekejap .

"Sadar dengan tidak sadar, berita banjir gorontalo cenderung meluas dimedsos sebab dalam setiap keluhan miris warga yang terdampak bencarna banjir juga terselip suara-suara sumbang atas pasrah dan kecewaan terhadap pemerintah," ujarnya.

Sementara itu disisi lain Sahmin menyebut kalau masyrakat juga menilai bahwa bencana banjir ini seakan tidak ada henti-hentinya menimpa warga Gorontalo.

"Tentunya ini adalah masalah yang kompleks pemerintah harus cepat mengambil langkah taktis dan solusi terhadap warga dampak banjir," pungkasnya.

tag: #corona  #banjir-bandang  #gorontalo  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Lainnya
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...
Berita

DPR Sahkan RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi UU

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi Undang-Undang (UU). Pengesahan dilakukan pada Rapat Paripurna DPR RI ke-14, di ...