Oleh Bachtiar pada hari Senin, 30 Nov 2020 - 19:25:52 WIB
Bagikan Berita ini :

Mendagri Tito Ingatkan Kepala Daerah untuk Fokus Mengendalikan Penyebaran Covid-19 di Daerah

tscom_news_photo_1606739152.jpeg
Tito Karnavian Mendagri RI (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian kembali mengingatkan seluruh kepala daerah, baik gubernur, bupati/walikota untuk fokus mengendalikan pencegahan penyebaran Covid-19, baik kasus positif, kesembuhan, dan angka meninggal dunia di daerah masing-masing.

Mendagri memberikan penekanan kepada kepala daerah, diantaranya: Pertama, terkait dengan pengendalian penyebaran Covid-19 di daerah, agar Kepala Daerah secara serius dan konsisten mendorong dan memastikan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan mencegah serta menghindari kerumunan.

Kedua, meminta kepala daerah untuk menjaga keseimbangan antara kebijakan serta upaya pemulihan ekonomi dan penanganan kesehatan masyarakat.

Ketiga, untuk secara masif dan sistematis menyosialisasikan kebijakan dan mekanisme vaksinasi Covid-19, termasuk penyiapan APBD di masing-masing daerah, jika pada waktu dibutuhkan.

“Para kepala daerah harus betul-betul memegang kendali sebagaimana arahan yang disampaikan Bapak Presiden, yaitu mengendalikan penyebaran Covid-19 di masing-masing daerahnya melalui pelaksanaan 3M + 1 secara masif dan konsisten, menjaga keseimbangan antara peningkatan ekonomi dan pemulihan kesehatan masyarakat, serta terus menyosialisasikan kebijakan vaksinasi, serta mekanisme pengadaan, pendistribusian, pendinginan sampai kepada pendistribusian vaksin Covid-19, termasuk penyiapan APBD dimasing-masing daerah,” kata dia dalam Rapat Koordinasi Strategi Komunikasi Vaksinasi Civid-19 di Kantor Kemendagri, Senin (30/11/2020).

Mendagri juga mengingatkan kembali para kepala daerah, baik gubernur, bupati/walikota untuk benar-benar melindungi warganya. Selain itu, setiap daerah harus benar-benar memiliki data valid tentang kasus Covid-19, baik yang positif, sembuh dan yang meninggal dunia.

Data terakhir per tanggal 29 November 2020 dan beberapa hari kebelakang, beberapa provinsi mengalami peningkatan, kasus positif Covid-19.

Indonesia mengalami peningkatan kasus positif menjadi 13,41 persen, meningkat dibanding kasus positif minggu lalu sebesar 12,78 persen. Selain itu, angka kesembuhan pasien Covid-19 mengalami penurunan pada minggu ini menjadi 83,44 persen. Minggu lalu, persentase kesembuhan mencapai 84,03 persen. Angka-angka ini memperlihatkan bahwa pandemi Covid-19 di Indonesia benar-benar harus diwaspadai secara serius.

“Para kepala daerah untuk benar-benar memberikan perhatian penuh terhadap pandemi Covid-19 dan waspada terhadap penularan Covid-19,” katanya.

tag: #mendagri  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 26 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan ...
Berita

Ketua DPD PAN Ahmad Fauzi Nilai Zulkifli Hasan Layak Lanjutkan Ketum PAN

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPD PAN Kabupaten Labuhanbatu Utara sumut Ahmad Fauzi Syahputra menilai, Zulkifli Hasan layak dan pantas untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum), PAN ...