Berita
Oleh Rihad pada hari Thursday, 04 Mar 2021 - 21:30:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Zona Merah Kebanyakan di Jawa Tengah

tscom_news_photo_1614865630.jpg
Pasien COVID-19 (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menyatakan peta zonasi risiko terkini menunjukkan meski daerah zona Oranye mendominasi, peta sebaran wilayah berzona merah mengalami penurunan. Berdasarkan data Satgas COVID-19 kini hanya tersisa 12 wilayah di Indonesia yang masih berada di zona merah yang sebelumnya ada 16 kabupaten-kota.

Adapun 12 wilayah zona merah itu didominasi kab/kota di Jawa Tengah seperti Wonogiri, Wonosobo, Cilacap, Kota Surakarta, Banyumas, dan Rembang, serta Bantul di Yogyakarta.

Kemudian Bali menyumbang tiga daerah yang masih berada di zona merah yakni Badung, Kota Denpasar, dan Tabanan. Sementara sisanya ada di Nusa Tenggara Timur seperti di Kupang dan Kota Kupang.

DKI Jakarta dan Jawa Barat yang biasanya menjadi wilayah penyumbang angka terbanyak selain Jateng dan Jatim, justru kini nihil zona merah. Adapun zona kuning mencapai 211 kabupaten/kota.

Sebagian besar wilayah di Indonesia berzona Oranye atau memiliki risiko sedang. "Per tanggal 28 Februari 2021 bahwa jumlah zona Oranye di Indonesia , ada 277 kabupaten/kota atau lebih dari 50 persen dari total 514 kabupaten/kota. Keadaan ini harus segera diperbaiki," ujar Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito di Jakarta, Kamis (4/3).

"Bahwa zona Oranye bukan zona risiko yang aman, mohon kepada masyarakat daerah dan masyarakatnya untuk tidak berpuas diri hanya dengan tidak berada di zona merah," kata dia.

Menurut Wiku, meski kini wilayah zona merah mengalami penurunan bukan berarti pemerintah setempat bisa berpuas diri karena berada di zona Oranye maupun kuning (risiko rendah). Pada dasarnya, penularan masih tinggi dan diperlukan penanganan yang lebih intensif untuk semakin menekan angka penularan.

"Perkembangan zona resiko, dimohon kesediaan masing-masing daerah untuk terus memantau dan menjadikan perkembangan ini sebagai salah satu target penanganan untuk dapat segera diperbaiki perkembangannya. Jangan sampai ada daerah yang hampir 10 bulan di zona Oranye," kata dia.

tag: #covid-19  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Soroti Kasus Megakorupsi Poyek Fiktif Telkom Rp 431 M, Legislator: Perampokan Terang-terangan!

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 03 Jul 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyoroti soal skandal korupsi proyek fiktif senilai Rp 431 miliar. Menurutnya, kasus megakorupsi di tubuh Telkom ini bukan hanya ...
Berita

Direktur Rumah Sakit Indonesia Tewas Akibat Serangan Israel, Sukamta: Kejahatan yang Luar Biasa

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Al Jazeera melaporkan 67 orang tewas dalm waktu 24 jam (2/7) di Palestina. Dari 67 orang itu, 11 orang yang tewas di antaranya saat menunggu bantuan kemanusiaan. Mereka ...