Oleh Yoga pada hari Kamis, 25 Mar 2021 - 08:43:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Terminal Baranangsiang Akan Jadi Kawasan TOD, BPTJ Segera Revisi IMB

tscom_news_photo_1616634423.jpg
Terminal Baranangsiang Bogor (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mengkoordinasikan rencana pemerintah pusat untuk melanjutkan kembali pembangunan terminal terpadu Baranangsiang dan menjadi bagian dari kawasan transit-oriented development (TOD) Baranangsiang Kota Bogor.

"Rencana pembangunan terminal terpadu Baranangsiang ini sudah tertunda selama sekitar sembilan tahun. Kini situasi dan kondisinya sudah banyak berubah," kata Direktur Prasarana BPTJ Kementerian Perhubungan, Eddy Nursalam.

Menurut dia karena sudah tertunda sangat lama, untuk perencanaan kawasan TOD Baranangsiang ini ada beberapa hal yang melanjutkan dari rencana pembangunan terminal terpadu, tapi untuk beberapa hal lain yang harus dimulai dari awal.

"Kalau dulu belum ada LRT (Light Rail Transit) dan rencana trem, saat ini sudah ada, sehingga desain dan penataan ruangnya perlu ada penyesuaiannya lagi," katanya.

Edi melanjutkan, meski ada perubahan IMB, akan tetapi fungsi terminal Baranangsiang tetap sama. Hanya saja, bagian kawasan TOD bakal terintegrasi dengan kawasan komersial. Selain itu, BTPJ akan memperluas radius kawasan tersebut minimal 400 meter untuk menunjang pengembangan Terminal Baranangsiang.

Untuk itu, Edi menilai pentingnya pertemuan tersebut untuk melanjutkan pembangunan Terminal Baranangsiang. Karena, salah satunya kaitan rencana area komersil, PT PGI akan mengajukan kembali seperti apa perkembangannya. "Dengan adanya pandemi juga mungkin berubah, melakukan study lagi seperti apa dukungan bisnisnya, sehingga menghasilkan rancangan apa yang dibangun," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan, awalnya Pemkot mendapatkan informasi dari Kejaksaan Agung, dan dari Kemenkeu sudah menyetujui pola kerja sama dengan PT PGI, atau konsesi yang diberikan pemerintah pada PT PGI kurang lebih mengenai permohonan jangka waktu.

Pertimbangan itu, kata dia, dengan konsep sembilan tahun lalu, belum ada konsep LRT dan Trem di Terminal Baranangsiang. Sehingga, Terminal Baranangsiang menjadi kawasan TOD di Kota Bogor. "Dalam TOD bukan urusan terminal saja, Tapi dukungan komersial. Jadi tidak berdiri sendiri, terkoneksi dengan yang lain. Misal ada tanah kosong di seberang akan dimanfaatkan, misal tol jadi Stasiun LRT," ucapnya.

tag: #bogor  #lrt  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...