Jakarta
Oleh untung ss pada hari Senin, 15 Jun 2015 - 14:38:18 WIB
Bagikan Berita ini :

Ahok: Sistem Kepemilikan Rusun di Jakarta Kacau

74ahok 1.jpg
Ahok (Sumber foto : Eko Hilman)
Teropong Juga:

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Sistem kepemilikan rumah susun (Rusun) di DKI Jakarta mash kacau. Hal ini dibenarkan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

"Sampai sekarang masih ada saja yang menyalahgunakan rusun tersebut seperti yang di Kapuk Muara. Rusun mayoritas justru dihuni warga tidak ber-KTP DKI atau tidak sesuai nama yang terdaftar," katanya.

Bukan itu saja, penghuninya ternyata juga orang-orang mampu pemilik mobil-mobil mewah. Terbukti di parkiran memang banyak mobil mewah yang memang milik penghuni.

"Termasuk rusun untuk warga bantaran Waduk Pluit, banyak yang diperjualbelikan. Ini saya biarkan dulu seperti yang di Kapuk Muara, tapi nanti akan saya usir kalau nggak ada KTP DKI," katanya.

Ahok tidak habis pikir dengan warga bantaran kali yang enggan pindah ke rusun Marunda hanya karena alasan jauh dari tempat kerja mereka. Kalau pun dipaksa nanti rusun akan dijual.

"Saya tanya kepada satu bapak. Dia ngaku jual rusunnya Rp50 juta. Dia ngaku dari dulu sudah miskin. Dia bilang nyogok Rp5-10 juta, setekah dapat lalu dijual Rp50 juta. Dia balik lagi buat rumah beton. Jadi semakin dikasih rusun makin mewah mereka," katanya.(ss)

tag: #Rusun Diperjual belikan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...