Berita
Oleh Emka Abdulah pada hari Sabtu, 19 Sep 2015 - 21:43:22 WIB
Bagikan Berita ini :

Jokowi Didesak Untuk Minta Maaf Kepada Rakyat

21Jokowi2.jpg
Presiden Joko Widodo (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua umum Kaukus Indonesia Muda (KMI) Edi Humaidi mendesak agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) minta maaf kepada rakyat. Sebab, selama kepemimpinan Jokowi, situasi perekonomian belum juga membaik, dan rakyat harus menanggung akibatnya.

"Selama kepemimpinan Jokowi ekonomi memburuk. Rakyat dihadapkan dengan berbagai kenaikan harga barang dan jasa. Janji Jokowi bahwa ekonomi akan meroket hanya PHP alias pemberi harapan palsu," ujar Edi Humaidi kepada TeropongSenayan di Jakarta, Sabtu (19/9/2015).

Edi menambahkan, Jokowi terlalu banyak janji dalam kepemimpinannya. Dulu, lanjut Edi, saat kampanye pilpres 2014, banyak janji untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan janji itu tak terbukti. Kini setelah menjadi presiden, Jokowi masih suka mengumbar janji.

Untuk diketahui, pada 5 September 2015 lalu di Istana Bogor, Jokowi mengatakan bahwa mulai September 2015 ekonomi Indonesia akan mulai meroket. Edi kembali menegaskan bahwa Presiden Jokowi harus meminta maaf kepada rakyat atas janji-janjinya yang tak dapat ia penuhi.

"Ya minta maaf sajalah kepada rakyat. Siapa tau setelah rakyat memaafkan ada jalan untuk perbaikan," pungkas Edi. (mnx)

tag: #presiden jokowi  #paket kebijakan ekonomi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Telkom Dorong Inovasi AI End-to-End dan Penguatan Talenta Digital Unggul di Malang

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus memperkuat perannya sebagai penggerak utama ekosistem Artificial Intelligence (AI) nasional melalui inisiatif Telkom AI ...
Berita

Jaksa Geledah Kantor PT HWR dan ESDM Sulut Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kelola Tambang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Utara melakukan penggeledahan terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tambang PT Hakian Wellem Rumansi ...