Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Selasa, 22 Sep 2015 - 16:27:37 WIB
Bagikan Berita ini :

Usulkan Impor Beras, PPP Kubu Romi: Ada Kepentingan Pribadi JK

69JusufKalla_eko.JPG
Jusuf Kalla (Sumber foto : Eko S Hilman)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di DPR kubu Romahurmuzi (Romi), Syaifullah Tamliha menduga ada kepentingan Jusuf Kalla terkait keinginannya membuka kran impor beras. Pasalnya, JK dinilai sebagai orang yang banyak usahanya.

"Mungkin saja ini kepentingan pribadinya JK, kita ketahui JK banyak usahanya di mana-mana," ungkap Syaifullah kepada TeropongSenayan, Selasa (22/9/2015).

Dirinya juga menilai wacana impor beras tidak baik untuk para petani di Indonesia. Dan hal ini akan menurunkan harga jual hasil panen dari petani.

"Yang pasti akan merugikan para petani beras jika benar-benar impor beras ini dilakukan," tegas dia.

Syaifullah menyarankan, daripada mengimpor beras lebih baik pemerintah membantu petani untuk kebutuhannya, seperti halnya subsidi pupuk, yang sejauh ini harganya masih relatif tinggi.

"Seharusnya pemerintah memikirkan nasib para petani bukan untuk menjatuhkan para petani," tutupnya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) sebelumnya mengatakan, pemerintah tidak bisa mengambil resiko besar jika benar terjadi krisis pasokan beras. Karena itu, opsi impor pun bakal dibuka demi tercukupinya pasokan beras pada awal tahun depan.

"Kita buka kemungkinan (impor) secepatnya. Harus buka," ujarnya saat ditemui di Hotel Borobudur Jakarta, Senin (21/9/2015).(yn)

tag: #impor beras  #jk  #jusuf kalla  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Akademisi: Proyek Jalan Trans Halmahera Menguntungkan Perusahaan Tambang, Bukan Rakyat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 04 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Akademisi Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Astuti N Kilwouw menilai proyek pembangunan Jalan Trans Halmahera bukan ditujukan untuk kepentingan rakyat, melainkan ...
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...