Berita
Oleh Alfian Risfil pada hari Kamis, 01 Okt 2015 - 21:24:21 WIB
Bagikan Berita ini :

Alwi Shihab Minta Masyarakat Tak Berspekulasi Terkait Penyebab Tragedi Mina

55alwi_shihab.jpg
Alwi Shihab (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Utusan Khusus Presiden untuk Timur Tengah Dr Alwi Shihab meminta masyarakat agar tak berspekulasi terkait tragedi Mina, Makkah.

Mantan Menteri Luar Negeri periode Presiden Gus Dur itu mengatakan, sebaiknya kita tidak saling mengumbar tuduhan sebelum investigasi rampung dilakukan.

"Kita tidak usah sibuk mencari siapa yang salah dan siapa yang benar. Mari kita tunggu hasil investigasi yang tengah berlangsung, jangan berspekulasi diluar. Sehingga ibadah haji ini dapat dijaga kenyamanannya," kata Alwi dalam sebuah diskusi publik di kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (1/10/2015).

"Tidak bijak jika kita tiba-tiba berspekulasi dan memvonis ini-itu, yang dapat menyinggung pihak tertentu, yang akhirnya dapat memperburuk keadaan," katanya.

Karena itu, Alwi menyarankan, agar umat Islam tidak malah memperkeruh suasana ditengah kesedihan umat Islam lainnya.

"Mari kita tunggu hasil investigasi yang dilakukan pemerintah Arab Saudi," ungkapnya. (mnx)

tag: #tragedi mina 2015  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...
Berita

Nilai Putusan MK Progresif, Ketua Komisi HAM DPR Sebut Legislator Perempuan Kini Punya Ruang Lebih Luas

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menilai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mewajibkan adanya keterwakilan perempuan di setiap Alat Kelengkapan Dewan (AKD) hingga ...