Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Sabtu, 03 Okt 2015 - 16:11:05 WIB
Bagikan Berita ini :

Kemenhub Belum Temukan Titik Lokasi Pesawat Aviastar

1aviastar_01.jpg
Pesawat Aviastar (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengaku belum dapat memastikan lokasi pesawat Aviastar jenis Twin Otter yang hilang kontak saat terbang dari Bandara Massamba, menuju ke Luwu, Makassar, Sulawesi Selatan.

Sebelumnya dikabarkan, berdasarkan hasil pelacakan dari radar, pesawat tersebut jatuh di pedalaman Palopo, karena adanya tangkapan sinyal ponsel dari penumpang.

"Kita belum bisa memastikan(informasi itu)," kata Staf khusus Menteri Perhubungan Hadi, Jakarta, Sabtu (3/10/2015).

Hadi menjelaskan saat ini pihaknya terus meluaskan wilayah pencarian. Sebelumnya pencarian hanya fokus pada empat area di Pesisir Pantai Barat wilayah Luwu. Namun, saat ini pencarian diperluas dengan menambah dua area lagi ke arah Selatan.

"Karena dari empat searching area tidak ditemukan, maka siang ini ditambah dua area lagi di Selatan. Sampai saat ini belum ditemukan," kata Hadi.

Sebelumnya dalam konferensi pers, General Manager PT. Aviastar, Petrus Budi mengatakan bahwa Tim SAR sudah mengetahui lokasi jatuhnya pesawat tersebut. Dan saat ini, sejak itu menurutnya, TIM SAR langsung menuju ke pedalaman Palopo tersebut.

"Basarnas dan Tim gabungan TNI-Polri telah menyisir dengan melewati jalur darat, ada dua informasi sinyal handphone yang terlacak yaitu dari sinyal pilot dan engineer," kata Petrus dalam jumpa pers di kantor Aviastar, Sabtu (3/10/2015).

Pesawat komersil Aviastar sebelumnya terbang dari Massamba Sulteng, menuju Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulsel pada Jumat (2/10/2015). Pesawat itu take off dari pukul 14.25 WITA dan seharusnya mendarat pukul 15.39 WITA di Makassar.

Namun, pesawat itu tersebut hilang. Pesawat diketahui, membawa tujuh penumpang atas nama Nurul Fatimah, Afif (inf), Lisa Falentin, Raya (inf), Riza Arman, M Natsir dan Salkhi Argari. Selain itu, ada tiga kru pesawat yakni Captain Iri Afriadi, Co.Pilot Yudhistira, dan enginer Sukris.(yn)

tag: #aviastar  #kemenhub  #pesawat twin otter  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Akademisi: Proyek Jalan Trans Halmahera Menguntungkan Perusahaan Tambang, Bukan Rakyat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 04 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Akademisi Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Astuti N Kilwouw menilai proyek pembangunan Jalan Trans Halmahera bukan ditujukan untuk kepentingan rakyat, melainkan ...
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...