Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Senin, 07 Des 2015 - 19:17:02 WIB
Bagikan Berita ini :

Komentari Sidang Tertutup MKD, Akbar Faisal Kesal

84akbar-faisal.jpg
Akbar Faisal (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Akbar Faisal mengungkapkan, ada yang bermain tidak benar dalam persidangan Ketua DPR Setya Novanto terkait apakah sidang digelar terbuka atau tertutup.

Sebab, perdebatan di awal hampir tujuh Fraksi menginginkan persidangan tersebut terbuka. Namun, Akbar tidak menyebutkan faktor apa yang membuat tujuh Fraksi akhirnya tidak satu suara.

"Satu dua tiga empat, tujuh Fraksi yang awalnya perdebatan pertama menginginkan terbuka. Saya termasuk Pak Suding. Dan sejujurnya ada insiden soal itu, tapi saya belum mau menjelaskan," kata Akbar usai sidang di gedung Nusantara II DPR, Jakarta, Senin (7/12/2015).

Akbar pun mengaku kalau yang berjuang agar persidangan Setnov terbuka yakni Sarifuddin Sudding Fraksi Hanura, Guntur Sasono Fraksi Demokrat, dan Darizal Basir Fraksi Demokrat.

"Masuk kedua kali, ada tawaran mau terbuka atau tertutup. Kami dalam posisi terbuka. Tapi saya katakan di hadapan rakyat Indonesia yang berhak dapatkan info dari wakil mereka di DPR, kami tidak dalam posisi yang bisa meyakinkan anggota majelis tadi untuk terbuka," ungkapnya.(yn)

tag: #mkd  #pencatut-nama-jokowi  #setya-novanto  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement