Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Rabu, 20 Apr 2016 - 10:05:55 WIB
Bagikan Berita ini :

Nelayan Digusur, DPR: Proyek Reklamasi untuk Siapa, Hok?

61reklamasi-pantura-jakarta.jpg
Foto Udara Pembangunan di Wilayah Reklamasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Komisi IV DPR Edhy Prabowo mengaku curiga dengan proyek reklamasi Teluk Jakarta yang terkesan dipercepat tanpa ada izin analisis dampak lingkungan (Amdal) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

"Ada apa proyek ini kok tiba-tiba bisa seolah-olah terburu-buru. Terkesan ada sesuatu yang dibicarakan," kata Edhy saat dihubungi, Jakarta, Rabu (20/4/2016).

Selain itu, Komisi IV DPR juga tidak habis pikir dengan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menggusur para warga nelayan Pasar Ikan, Jakarta Utara.

Terlebih, para warga nelayan tersebut tidak mendapatkan hasil dari proyek reklamasi bila jadi dilakukan yakni berupa tempat tinggal yang layak.

"Rakyat (nelayan Pasar Ikan) itu biarlah dia tinggal di situ lagi atau digeser sedikit masukin di kawasan yang direklamasi buatkan tower atau apartemen, bikin kan dermaganya, bikin kan pasar ikannya, bikin tempat pendaratan ikannya," paparnya. (mnx)

tag: #reklamasi-pantai-utara-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Dukung Pelaku Ekraf, Puan Hadiri Peluncuran Lini Busana Wastra Nusantara Ivan Gunawan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 05 Agu 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI, Puan Maharani menghadiri acara peluncuran lini fashion wastra nusantara baru bertajuk NusaNova yang diinisiasi desainer ternama, Ivan Gunawan. Kehadiran Puan ...
Berita

Komisi Kejaksaan Sebut Pentingnya Keterbukaan Informasi dalam Penanganan Sebuah Perkara

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komisioner Komisi kejaksaan Republik Indonesia Nurokhman mengaku perlu adanya keterbukaan informasi ke publik tentang bagaimana penanganan sebuah perkara oleh institusi ...