Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Kamis, 21 Apr 2016 - 14:44:59 WIB
Bagikan Berita ini :

Besok, Ribuan Warga Luar Batang akan Kepung Balai Kota

9720160420011800.jpg
Rapat Akbar Masyarakat Jakarta Untuk Menyikapi Penggusuran dan Reklamasi (Sumber foto : dokumen TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ribuan warga Kali Batang bereaksi keras terhadap rencana Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang akan menggusur lahan di kawasan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.

Mereka murka lantaran Ahok yang baru dua tahun duduk di kursi DKI-1, begitu agresif dan kerap main gusur demi memberi 'karpet merah' kepada para pengembang.

Kekesalan mereka akan diwujudkan dalam aksi unjuk rasa yang akan dilaksanakan pada Jumat (22/4/2016) besok di depan Balai Kota DKI, tempat Ahok menjalankan aktivitas sebagai gubernur.

Aksi parlemen jalanan itu dipelopori oleh aktivis senior yang juga Pengacara kondang, Eggy Sudjana saat menyambangi lokasi Makam Keramat Luar Batang, Rabu kemarin.

Bahkan, Eggy juga mengajak warga untuk bersama-sama berani menangkap dan menyeret Ahok ke Monas untuk digelar pengadilan rakyat.

Dia menjelaskan, aksi tersebut dilakukan karena penguasa DKI Jakarta itu dinilai sudah kelewatan batas dan telah banyak melakukan korupsi. Tapi, tidak ada satu pun lembaga penegak hukum yang berani menindak.

"Ahok ini bukan hanya tukang gusur, tapi Ahok juga maling di Sumber Waras. Jika polisi, jaksa dan KPK diam, mari kita gelar pengadilan rakyat. Kita Seret Ahok ke Monas, setuju?," teriak Eggi, yang langsung diamini oleh warga Luar Batang.

Sebab, kata dia, masyarakat sudah pernah melapor ke KPK, Polri dan mereka hanya diam. Sehingga rakyat Jakarta harus bergerak.

"Besok Jumat (22/4/2016), ayo kita ke Balai Kota, kita kepung Balai Kota. Kita tidak usa bertele-tele, hari ini juga kita bikin Gerakan Rakyat Tangkap Ahok (GRTA). Entry point-nya, karena dia sudah kelewatan dan telah berani mengganggu Masjid Luar Batang," tegas Eggy.

Dalam kesempatan ini, Eggy seketika juga meminta salah satu warga Luar Batang untuk menjadi koordinator lapangan (korlap) untuk memberi tahu terkait rencana aksi tersebut kepada polisi.

Rencananya, demonstrasi tersebut akan diikuti oleh seluruh warga Luar Batang dan ormas FPI serta para aktivis untuk menyampaikan aspirasi warga, khususnya menentang penggusuran Luar Batang. (mnx)

tag: #rs-sumber-waras  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...