Jakarta
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Selasa, 07 Jun 2016 - 06:27:58 WIB
Bagikan Berita ini :

Catat! KTP Warga yang Tingal di Luar Negeri tak Masuk Hitungan KPUD

98ktplagi.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta Sumarno memastikan, pihaknya tidak akan melakukan verifikasi faktual data KTP pendukung bakal calon gubernur yang berada di luar negeri.

Hal itu disampaikan Sumarno saat menanggapi komunitas Teman Ahok yang cari-cari dukungan sampai ke Singapura. Tujuannya, agar target 1 juta KTP dukungan untuk sang petahana Ahok terpenuhi.

Menurut dia, proses verifikasi pada pemilihan gubernur (Pilkada) berbeda dengan verifikasi pada pemilihan presiden (Pilpres), yang menjangkau hingga ke luar negeri.

"Untuk Pilgub, KPU tak mungkin melakukan verikasi hingga ke luar negeri, sama halnya pas pemungutan suara, enggak sampai ke luar negeri, kecuali hanya pemilu presiden dan legislatif. Karena kalau pemilihan gubernur, semua TPS di dalam negeri," kata Sumarn, Jakarta, Senin (6/6/2016).

Prinsipnya, jelas Sumarno, saat petugas KPU melakukan verifikasi faktual, maka petugas harus bertemu dengan orang yang memberikan data pemilik KTP, sebagai bentuk dukungan kepada bakal calon gubernur tersebut.

Namun, jika tidak bertemu, maka tim pasangan calon tersebut harus membawa pendukungnya tersebut kepada petugas verifikasi di kantor kelurahan setempat.

"Kalau enggak ada orangnya, ya enggak bisa dikonfirmasi kebenaran dukungannya dan nama yang didukung, ya otomatis dicoret," tegas dia. (icl)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...