JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat memastikan dirinya siap menghadiri panggilan Bareskrim Polri terkait kasus pembelian lahan Cengkareng Barat.
Djarot sebelumnya mengaku mendapat surat penggilan dari Bareskrim Polri untuk dimintai keterangan perihal kasus pembelian lahan oleh Pemprov DKI.
"Sudah ada (surat) panggilannya, hari Jumat besok," kata Djarot di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (21/7/2016).
“Pasti dong. Iya dong. Sebagai warga Negara yang baik saya siap memberikan keterangan yang dibutuhkan bagi penyelesaian kasus pembelian lahan Cengkareng Barat," ujarnya.
Menurutnya, pihak yang akan dipanggil Bareskrim bukan hanya dirinya saja. Tetapi delapan pihak yang turut menandatangani verbal surat penetapan pembelian lahan Cengkareng Barat pada tahun anggaran 2015.
"Nanti biro hukum dipanggil sama Bareskrim. Saya juga. Kan siapapun yang terlibat dalam proses verbalnya dipanggil. Saya kan kasih parafnya. Iya dong. Semua yang kasih paraf dipanggil,” terangnya.
Rencananya, Bareskrim juga akan meminta keterangan dari Sekretaris Daerah (Sekda) DKI, Biro Hukum, Dinas Tata Kota, Biro Umum dan Asisten Sekda bidang Pembangunan. (iy)