Jakarta
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Jumat, 29 Jul 2016 - 14:22:15 WIB
Bagikan Berita ini :

Sistem Ganjil Genap tak Efektif Diterapkan di Jakarta

54macet.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat Transportasi dari Institut Studi Transportasi (Instrans), Izzul Waro menilai uji coba sistem ganjil-genap yang diluncurkan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak akan berjalan efektif.

Apalagi penindakan yang dilakukan petugas terhadap pengendara yang melanggar aturan ganjil genap masih menggunakan sistem sampling.

"Dengan sistem sampling, pengendara pribadi masih banyak yang akan lolos dari penindakan," kata Izzul, Jakarta, Jumat (29/7/2016).

Menurut Izzul, salah satu cara yang terbilang efektif untuk mengurangi kemacetan adalah dengan memperbaiki sarana transportasi massal.

Namun sejauh ini, Izzul melihat Transjakarta yang menjadi andalan Pemprov DKI ternyata belum memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat.

Selain itu, kata dia, sterilisasi jalur busway juga masih belum bisa diatasi. Dalam hal ini petugas harus ditambah dan terus konsisten di persimpangan jalur bus Transjakarta.

"Persimpangan kan tidak ada jalur khusus. Kembali ke komitmen pihak kepolisian mensterilkan. Semakin sering melakukan haknya diskresi, tidak akan mungkin meningkatkan layanan Transjakarta," ujar Izzul. (icl)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...