JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat anggaran Uchok Sky Khadafi menyesalkan langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan menghentikan kasus likuiditas BLBI dan bailout bank Century.
Padahal, lanjut Uchok, dua kasus tersebut berpotensi merugikan keuangan negara yang sangat fantastis.
"Rakyat berduka. Karena KPK dengan tega membuang kasus Century dan BLBI ke tong sampah," kata Uchok saat dihubungi TeropongSenayan di Jakarta, Selasa (20/9/2016).
Padahal, lanjut direktur eksekutif Centre for Budget Analisys (CBA) itu, dari kasus ini jika serius didalami bisa membantu untuk penerimaan uang negara.
"Tidak usah capai-capai untuk cari duit agar kas negara tidak kosong dengan program tax amnesty. Dengan membuka kasus BLBI dan Century ini saja, bisa menutupi anggaran negara yang defisit," ungkapnya.
Menurutnya, dihentikannya kasus BLBI dan Century hanya akan menjadi bumerang kepada KPK saja.
"KPK jadi rusak, atau kepercayaan publik atas KPK menjadi merosot dengan distop kedua kasus ini," tandas dia.
"KPK dengan begitu, dalam pemberantasan korupsi tidak independen lagi, dan akan pilih-pilih kasus untuk kepentingan pemerintah ini, atau KPK hanya dijadikan alat politik saja demi cari aman dan nyaman para orang-orang KPK," tutup dia.(yn)