Berita
Oleh Sahlan pada hari Jumat, 18 Nov 2016 - 17:25:55 WIB
Bagikan Berita ini :

Diterima Tidaknya Usulan GNPF MUI Tergantung Anggota DPR

81ade-komarudin.jpg
Ade Komarudin (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) mendesak DPR menggunakan hak konstitusinya, untuk meminta penjelasan Presiden Jokowi dalam menyikapi 'Aksi Bela Islam II, Jumat (4/11/2016) lalu.

Ketua DPR Ade Komarudin mengatakan, masukan dari GNPF MUI ini dikembalikan kepada individu anggota DPR masing-masing. Pasalnya, sesuai dengan UU MD3, pimpinan DPR tidak bisa mengusulan atau mengarahkan untuk penggunaan hak konstitusi DPR.

"Posisi pimpinan tidak bisa mempelopori. Pimpinan DPR itu ya juru bicara parlemen. Jadi dalam MD3, dalam aturan kita, dalam peraturan perundang-undangan kita, hak seperti itu adalah hak anggota," kata Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (18/11).

Dia menambahkan, ‎usulan itu kemudian dibawa ke rapat paripurna. Baru nantinya, akan diputuskan dalam rapat paripurna yang dihadiri seluruh anggota DPR.

"Kalau tidak ada anggota yang berinisiatif dan kemudian diproses di dalam keputusan di paripurna, ya tidak ada itu Pansus, tidak ada itu penggunaan hak itu," ujarnya.(yn)

tag: #ade-komarudin  #aksi-4-november-2016  #jokowi  #penistaan-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Bersinergi dalam Beragam Aksi Kebaikan, Alumni ITB 1997 Gelar Acara Silaturahmi

Oleh Fath
pada hari Minggu, 05 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) Angkatan 1997 menegaskan kebersamaan dan komitmennya untuk beraksi dalam berbagai bentuk kegiatan positif dalam Temu Kangen Syner97 ...
Berita

Jemaah Haji Kloter Pertama Mulai 12 Mei

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan, pemberangkatan perdana jemaah Haji 1445 Hijriah/2024 Masehi pada 12 Mei 2024. Di mana sebanyak 22 kelompok terbang (kloter) akan ...