JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan merasa Lebaran kali ini kurang sempurna karena tidak bisa bertemu dengan sepupunya Novel Baswedan. Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu kini masih menjalani perawatan di Singapura setelah disiram air keras oleh orang tak dikenal beberapa waktu lalu.

Anies mengungkapkan curahan hatinya itu saat menggelar acara open house pada Lebaran hari kedua di kediamannya di Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (26/6/2017). Meski dikunjungi warga dari berbagai tempat di Jakarta, Anies merasa Lebaran tahun ini ada yang hilang dan kurang sempurna.

"(Lebaran) kali ini ada yang kurang. Kali ini kita merasa ada salah satu dari saudara kita yang sedang mendapatkan cobaan," kata Anies.

Saudara yang dimaksudnya adalah Novel Baswedan. Sepupu Anies itu kini masih menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Singapura akibat luka di mata yang dideritanya. Teror penyiraman air keras yang diterimanya beberapa waktu lalu itu membuat Novel kini harus berlebaran di negeri orang.

"Sekarang Novel (halal bihalal) pertelepon saja, beliau masih di sana (Singapura)," ujar dia.

Anies meminta semua pihak mendoakan kesembuhan Novel. Ia mengajak semua mendoakan kepulihan Novel agar segera bisa kembali bekerja dan memberantas korupsi di negeri ini. Dia menyebut Novel tak pernah surut semangat memberantas praktik jahat korupsi di negeri ini.

"Novel itu orang kuat, orang tangguh dan Alhamdulillah Allah menjaganya tetap lurus. Jadi ini sesuatu yang kami percaya Novel kuat, Novel sanggup dan Insya Allah segera recover," katanya. (plt)